Ahad 04 Aug 2019 17:52 WIB

Kereta Api Jarak Jauh Alami Keterlambatan di Stasiun Gambir

Terjadi penumpukan penumpang di Stasiun Gambir sejak pukul 14.00 WIB.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Andri Saubani
Suasana Stasiun Gambir yang terdampak padamnya aliran listrik PLN, Ahad (4/8) sore.
Foto: Republika/Fauziah Mursid
Suasana Stasiun Gambir yang terdampak padamnya aliran listrik PLN, Ahad (4/8) sore.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah perjalanan kereta api jarak jauh mengalami keterlambatan imbas dari padamnya aliran listrik PLN, Ahad (4/8). Seperti di Stasiun Gambir, keterlambatan terjadi pada kedatangan maupun keberangkatan kereta api jarak jauh dari maupun menuju Stasiun Gambir.

Pantauan Republika, terjadi penumpukan penumpang di Stasiun Gambir sejak pukul 14.00 WIB. Listrik di semua pertokoan Stasiun Gambir pun ikut padam. Namun, listrik di loket stasiun dan pengeras suara masih menyala.

Baca Juga

Dyah Ayu, salah seorang pengguna jasa kereta api yang hendak menuju Bandung, mengatakan, terimbas dengan padamnya aliran listrik PLN. "Kereta ikut terganggu, jadi terlambat jadwalnya," ujar Diah.

Sementara di akun Twitter resmi pelanggan PT KAI Indonesia @KAI121 diberitahukan perkembangan keterlambatan sejumlah perjalanan Kereta Api hingga pukul 16.34 WIB. Antara lain, KA 68 Cirebon Ekspres yang kini berada di Bekasi dengan keterlambatan 190 menit, Kereta Api Argo Parahiyangan yang berada di Klender dan Jatinegara dengan keterlambatan masing masing 178 menit dan 71 menit.

Ada juga Kereta Api Argo Lawu, Kereta Api Taksaka, Kereta Api Argo Jati, Kereta Api Argo Jati. Selain itu, dua kereta api Argo Parahyangan juga masih dalam posisi di Gambir dan mengalami keterlambatan masing masing 107 menit dan 22 menit.

Melalui akun Twitter-nya juga, PT KAI menyampaikan permohonan maafnya atas gangguan perjalanan kereta tersebut. "Mohon maaf atas ketidaknyamanannya," cuit @KAI121.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement