Jumat 19 Jul 2019 09:00 WIB

Pengurus Urban Farming Pesanggrahan akan Dikirim ke Tokyo

Pengurus komunitas urban farming Pesanggrahan akan ikut seminar di Tokyo.

Petugas saat melakukan perawatan tanaman hidroponik dengan menggunakan barang bekas di Balai Kota Jakarta, Selasa (9/4).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Petugas saat melakukan perawatan tanaman hidroponik dengan menggunakan barang bekas di Balai Kota Jakarta, Selasa (9/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jakarta akan mengirimkan perwakilan petani kota dalam sebuah seminar urban farming berskala internasional di akhir tahun 2019 di Tokyo, Jepang. Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Darjamuni mengatakan, Cina dan Jepang mengamati dan tertarik dengan perkembangan sistem pertanian perkotaan di Indonesia.

"Ini merupakan kabar gembira karena pengurus urban farming Pesanggrahan Ibu Latifa akan berangkat ke Tokyo untuk mengikuti seminar di sana," kata Darjamuni di Jakarta, Kamis.

Latifa dari komunitas petani perkotaan Pesanggrahan akan bergabung dengan peserta dari negara lain untuk berpartisipasi dalam sebuah seminar pertanian perkotaan internasional yang diselenggarakan di Tokyo, Jepang. Darjamuni menjelaskan, semua biaya ditanggung oleh pihak penyelenggara.

"Seminarnya mulai 28 November hingga 4 Desember 2019. Mudah-mudahan ini menjadi catatan bagus bagi masa depan urban farming di Indonesia," kata Darjamuni.

Selama beberapa tahun terakhir, pemerintah melalui KPKP DKI Jakarta menggalakkan kegiatan pertanian perkotaan. Salah satunya melalui bedah pekarangan yang melibatkan partisipasi aktif warga untuk membuat skema hidroponik.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement