REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden RI Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akhirnya bertemu. Pertemuan keduanya dilakukan di stasiun MRT Lebak Bulus untuk kemudian menuju Senayan bersama.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT MRT Jakarta, Muhammad Kamaluddin mengaku pihaknya tidak tahu apa-apa soal rencana kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu. Begitu pula dengan kedatangan Prabowo untuk menaiki MRT. “Tidak ada kabar, tidak tahu apa-apa jadi ya kami juga tidak ada persiapan apa-pun,” kata Kamaluddin saat dihubungi Republika.co.id, Sabtu (13/7).

Menurut Kamaluddin, petugas MRT Lebak Bulus pada Sabtu pagi ini melayai para penumpang sebagaimana hari biasanya. Petugas pun tidak menyangka kemudian kedatangan Prabowo dan Jokowi. Namun kata dia, petugasnya tetap melayani dua tokoh tersebut dengan baik seperti penumpang pada umumnya.

“Aktivitas normal-normal saja, kemudian tiba-tiba Pak Jokowi dan Pak Prabowo datang ke MRT, ya kami tetap layani seperti (kepada) penumpang pada umumnya,” kata Kamaluddin.

Saat ditanyakan apakah pihak MRT memperketat pengamanan, menurutnya tidak ada hal seperti itu yang dilakukan pihaknya. “Tidak ada, kan mereka sudah ada standarnya, ada protokoler, jadi tidak ada perubahan, iya tidak nyangka juga MRT jadi pilihan (untuk dua tokoh ini bertemu),” kata Kamaluddin.

Ikuti Whatsapp Channel Republika