Kamis 04 Jul 2019 17:16 WIB

Maruf Senang JK Transfer Informasi dan Tugas-Tugas Wapres

Ma'ruf Amin hadir memenuhi undangan Wakil Presiden Jusuf Kalla

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Esthi Maharani
Wakil Presiden Jusuf Kalla berjabat tangan dengan Wakil Presiden terpilih KH Ma'ruf Amin usai melakukan pertemuan di Kantor Wapres, Jakarta, Kamis (4/7).
Foto: Republika/Prayogi
Wakil Presiden Jusuf Kalla berjabat tangan dengan Wakil Presiden terpilih KH Ma'ruf Amin usai melakukan pertemuan di Kantor Wapres, Jakarta, Kamis (4/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden terpilih KH Ma'ruf Amin menemui Wakil Presiden RI Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (4/7). Usai pertemuan, Ma'ruf mengungkap pengalamannya pertama mengunjungi Kantor Wakil Presiden sebagai wakil presiden terpilih. Ma'ruf menyebut selama ini kerap mengunjungi Kantor Wapres, namun dalam kapasitasnya sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) maupun sebagai Rais Aam PBNU.

"Ya rasanya kalau kantornya kan saya sering kali bertemu Pak JK di sini tapi kan sekarang biasanya saya menghadap sebagai ketua Majelis Ulama Indonesia, sebagai Rais PBNU, Nah sekarang ini saya untuk menerima informasi sebagai wapres berikutnya," ujar Ma'ruf di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (4/7).

Baca Juga

Dalam kesempatan itu, Ma'ruf mengaku senang ditransfer banyak informasi dan gambaran dari JK terkait tugas-tugas sebagai wakil presiden. Ma'ruf juga bertekad untuk melanjutkan tugas-tugas Wapres JK tersebut di periode mendatang.

"Saya bilang wapresnya tetap Pak JK lah. Saya hanya penggantinya," ujar Ma'ruf.

Hari ini, Wakil Presiden terpilih KH Ma'ruf Amin hadir memenuhi undangan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Kamis (4/7). Pertemuan JK dan Ma'ruf yang berlangsung sekitar satu jam itu diketahui untuk bertukar informasi terkait tugas sebagai wakil presiden.

Pantauan Republika, Ma'ruf yang mengenakan pakaian khasnya, peci dan sarung serta sorban putih hadir di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, sekitar pukul 09.55 WIB, didampingi putrinya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement