REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggelar berbagai acara di Jakarnaval 2019 yang merupakan rangkaian perayaan HUT ke-492 DKI Jakarta. Parade kendaraan hias yang bertema ciri khas daerah akan memeriahkan Jakarnaval pada Ahad (30/6).
Enam kota administratif di DKI Jakarta, yakni Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu akan menampilkan keunggulan atau ikonnya masing-masing saat parade mobil nanti.
"Nanti kendaraannya akan sesuai dengan ciri khas atau ikonnya wilayah masing-masing. Jadi menampilkan Jakarta masa kini," ujar koordinator perias kendaraan Jakarnaval, Nunu, saat ditemui di Monumen Nasional (Monas), Jumat.
Nunu mencontohkan kendaraan hias Jakbar akan menampilkan ikon ikan cupang dan bunga Anggrek, Jaksel menampilkan kombinasi batik dengan Jakarta masa kini seperti JPO unik dan MRT, Jakut menampilkan purwarupa (prototipe) Stadion BMW. Kemudian Jakarta Pusat akan menampilkan miniatur Monas, MRT, hingga Masjid Istiqlal, lalu Kepulauan Seribu akan bertemakan pariwisata dan pulau-pulau.
"Kalau Jakarta Timur dia nuansa bangunan ketimuran," katanya.
Persiapan Jakarnaval Monas. Sejumlah Pekerja menyelesaikan pembuatan mobil hias untuk Jakarnaval di Monas, Jakarta pusat, Jum'at (28/6).
Menurut dia, dalam parade kendaraan hias nanti akan diikuti puluhan mobil yang tak hanya berasal dari tiap daerah, termasuk kedinasan dan unsur lainnya. Saat ini kendaraan hias itu masih dalam tahap penyelesaian. Terdapat enam mobil truk fuso yang terparkir di Monas untuk dihias. Tiap kendaraan diperlukan waktu penyelesaian hingga empat hari.
"Satu mobil bisa menghabiskan jutaan rupiah untuk dihias," kata dia.
Pada perayaan parade Jakarnaval 2019 yang digelar dalam rangka HUT ke-492 Kota Jakarta berupaya mempromosikan "wajah baru" Ibu Kota yang sedang terus membangun. Peserta Jakarnaval 2019 yang didukung oleh Kementerian Pariwisata itu diperkirakan akan dimeriahkan 5.000 peserta, mulai dari parade berjalan kaki hingga kendaraan hias.
Rute parade akan terbagi menjadi dua, yaitu parade dengan berjalan kaki yang akan dimulai dari Silang Merdeka Tenggara melewati depan Balaikota Jakarta, mengarah ke Jalan MH Thamrin, berputar di perempatan depan Bangkok Bank untuk kembali ke arah Monas. Sedangkan parade kendaraan hias akan dimulai dari Silang Merdeka Tenggara melewati depan Balaikota Jakarta, mengarah ke Jl MH Thamrin dan berakhir di Bundaran HI.