REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Dua ratus empat belas kantong darah terkumpul di Makopolres Sukabumi Kota, Rabu (26/6). Ratusan kantong darah itu adalah hasil dari gerakan donor darah massal yang digelar dalam rangka Hari Bhayangkara ke-73.
Bakti kesehatan donor darah tersebut terlaksana berkat kerja sama Polres Sukabumi Kota, Setukpa Lemdiklat Polri, dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi. Dalam kegiatan ini, Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo Condro turut serta mendonorkan darahnya.
"Bakti kesehatan donor darah merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam memperingati Hari Bhayangkara ke-73," ujar Kabag Sumda Polres Sukabumi Kota Kompol Budi Setiana.
Hal ini sesuai dengan tagline di Hari Bhayangkara ke-73 yaitu dengan semangat Promoter, pengabdian Polri untuk masyarakat, bangsa dan negara. Kegiatan tersebut diikuti ratusan peserta mulai dari personil Polres Sukabumi Kota dan siswa Setukpa Lemdiklat Polri, personil Kodim 0607 kota Sukabumi, ibu-ibu Bhayangkari Cabang Sukabumi Kota dan Persit Kodim 0607 Kota Sukabumi hingga sejumlah anggota KBPPP.
Hasil donor darah kata Budi, terkumpul sedikitnya 214 kantong darah. Ratusan kantong darah ini diserahkan kepada PMI Kota Sukabumi. Harapannya kantong darah yang terkumpul ini bisa membantu warga yang membutuhkan.
Sebelumnya kegiatan serupa diselenggarakan oleh Kecamatan Gunung Puyuh dan Polsek Gunung Puyuh pada Senin (17/6). Di mana lembaga tersebut menggelar kegiatan bakti sosial donor dalam dalam rangka menyambut hari Bhayangkara ke-73 yang diperingati setiap 1 Juli.
"Animo warga dan anggota Polri untuk mendonorkan darahnya cukup tinggi,’’ ujar Kanit Binmas Polsek Gunungpuyuh Ipda Duduh Abdurahman, di Aula Kantor Kecamatan Gunung Puyuh, Senin. Di mana jumlah pendonor darah dalam acara tersebut mencapai sebanyak 42 orang.
Mereka kata Duduh, berasal dari personil Polsek Gunung Puyuh, para pegawai kantor Kecamatan Gunung Puyuh, anggota ormas SIBAT dan warga sekitar. Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan diharapkan dapat membantu warga yang membutuhkan labu darah dalam rangka pengobatan.
Duduh menerangkan, kegiatan ini menunjukkan kepedulian dari Polri dan Pemkot Sukabumi serta elemen masyarakat lainnya kepada warga yang membutuhkan. Harapannya kegiatan ini dapat terus digiatkan sehingga menjadi agenda rutin.
Lebih lanjut Duduh menambahkan, ke depan kebersamaan antara Polri dengan masyarakat dapat terus terjalin. Sehingga terjalin hubungan yang baik terutama dalam mendukung progam pembangunan di daerah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika