Kamis 13 Jun 2019 22:10 WIB

16 Negara Ikuti Sungailiat Triathlon 2019

16 negara peserta Sungailiat Triathlon 2019 dari Prancis, Aljazair, hingga Rusia.

Peserta berlari menuju bibir pantai sebelum berenang ketika mengikuti Rhino Cross Triathlon 2018 di Kawasan KEK Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten, Minggu (30/9).
Foto: ANTARA FOTO
Peserta berlari menuju bibir pantai sebelum berenang ketika mengikuti Rhino Cross Triathlon 2018 di Kawasan KEK Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten, Minggu (30/9).

REPUBLIKA.CO.ID, SUNGAILIAT, BANGKA -- Sebanyak 16 negara berpartisipasi sebagai peserta Sungailiat Triathlon 2019, yang dilaksanakan pada 15 Juli 2019 di Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Ketua Penyelenggara Sungailiat Triathlonke-7 Tahun 2019 sekaligus Direktur PT Tanjung Pesona Thomas Djusman di Sungailiat, Kamis (13/6) saat konferensi pers mengatakan ke 16 negara yang ikut berpartisipasi Sungailiat Triathlon meliputi, Indonesia, Aljazair, Austria, Denmark, Prancis, Italia, Malaysia, Belanda, Rusia.

"Kemudian dari Spanyol, Inggris, Amerika, Jerman, Jepang, Thailand dan Singapuradengan total data peserta sebanyak 302 orang," jelasnya.

Sungailiat Triathlon 2019 memperlombakan lima kategori yaitu Long Distance dengan jarak 1,9 km renang, 90 km sepeda, 21,1 km lari, Standart Distance 1,5 km renang.

Selanjutnya sepeda dengan jarak tempuh 40 km , 10 km lari, Sprint 750 meter renang, 20 km sepeda, lima km lari dan Sprint Duathlon 5 km Lari, 20 km Sepeda serta lima kilometer lari.

Sementara Bupati Bangka Mulkan, mengatakan pelaksanaan event Sungailiat Triathlon 2019 akan menampilkan atraksi seni budaya asal Bangka, atraksi budaya sengaja ditampilkan untuk menarik wisatawan agar ke depannya berkunjung ke Kabupaten Bangka yang memiliki kekayaan wisata.

"Kegiatan Sungailiat Triathlon ini harus memiliki kesan serta menghibur karena tujuan bersama ingin memajukan pariwisata di Kabupaten Bangka," jelasnya.

Bupati tidak menginginkan Sungailiat Triathlon 2019 hanya menjadi kegiatan seremonial saja yang tidak memberikan dampak positif pada sektor pariwisata.

"Saya ingin agar kegiatan yang menjadi agenda tahunan yang memberikan dampak pada pertumbuhan dan perkembangan sektor pariwisata sesuai dengan tujuan kita ingin mempromosi wisata daerah," jelasnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement