REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Satu unit bus bernomor polisi BH 7079 AU yang berisi 28 penumpang gagal menanjak di jalan lintas Pekanbaru-Pelalawan, tepatnya di Kecamatan Tenayan Raya. Akibatnya bus Indonesia Mulia Indah tersebut mundur dan terbalik.
Kapolsek Tenayan Raya, Kompol M Hanafi di Pekanbaru, Ahad (9/6), mengatakan sedikitnya dua orang terluka akibat insiden tersebut dan harus mendapatkan penanganan medis. Sementara kondisi bus rusak parah dengan bagian kaca depan dan belakang hancur. Bus pun tidak dapat melanjutkan perjalanan yang sebelumnya bergerak dari arah timur tersebut.
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, dua orang terluka. Satu supir dan satu lagi penumpang," kata Hanafi.
Dia menuturkan bahwa insiden tersebut terjadi pada Ahad (9/6) dini hari sekitar pukul 03.30 WIB. Bus yang melintas di jalan lintas timur bergerak dari arah Pelalawan itu tidak kuat menanjak saat tepat berada di Kilometer 21, atau Kelurahan Sialang Rampai.
"Saat di tanjakan mobil tersebut tidak sangup menaiki tanjakan lalu mundur ke belakang dan mengalami Out Off Controle kemudian terbalik di tengah Jalan," ujar Hanafi.
Hanafi mengatakan bahwa insiden itu merupakan murni kecelakaan tunggal. Jika dilihat dari kondisi jalan saat itu dalam keadaan sepi dan tidak berlubang cuaca juga cerah pagi itu. Sehingga dapat disimpulkan sementara karena kesalahan teknis pada mesin kendaraan tersebut.
Olehnya, dia terus mengimbau kepada pemilik alat transportasi untuk selalu memeriksa kendaraannya sebelum bepergian jauh untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.