REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNGKIDUL -- Wisatawan menyerbu warung-warung makanan yang menyediakan menu ikan laut di sepanjang Pantai Ngandong, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada H+2 Lebaran 2019. Sajian olahan makanan laut, dari ikan bakar hingga ubur-ubur diserbu oleh wisatawan.
"Hari ini, permintaan cukup ramai. Wisatawan yang langganan sudah pesan, sebelum ke sini. Tapi lebih ramai pada Lebaran kedua, Kamis (6/6). Biasanya Sabtu dan Minggu sangat ramai," kata Pemilik Warung Makanan Jogosegoro Rujimantoro di Gunungkidul, Sabtu (8/6).
Ia mengatakan wisatawan banyak menggemari menu ubur-ubur, kepiting dan ikan bakar. Selain itu, tempe daun yang dimasak dengan resep keluarga.
"Wisatawan paling suka menu ubur-ubur yang dimasak dengan asam pedas. Satu porsi satu kilogram, kami bandrol Rp 140 ribu," katanya.
Menu yang disajikan di Warung Jogosegoro berbagai macam hidangan, kepiting atau rajungan satu kilogram dibandrol Rp 150 ribu, rica-rica gurita Rp 150 ribu per kg, ikan kakap Rp 140 ribu per kg, dan ikan tuna Rp 110 ribu per kg.
"Kami tidak menaikkan harga makanan pada libur lebaran. Kami menaikkan harga sesuai ketersediaan ikan. Saat ikan langka, pasti kami naikkan. Kalau stok ada, meski libur nasional, harga tidak kami naikkan," katanya.
Rujimantoro menyadari kunjungan wisatawan menjadi mata pencaharian bagi pelaku wisata, khususnya pelaku wisata Pantai Ngandong. Sehingga, tidak ada pedagang yang menaikkan harga di atas kewajaran.
"Kalau ada pedagang yang menaikkan harga di atas kewajaran, kami berikan sanksi sosial. Pariwisata adalah hidup kami, jadi kami berusaha melayani sebaik-baiknya. Kalau masih ada kekurangan, kami mohon masukan," katanya.
Salah satu wisatawan dari Turi, Sleman, Kusuma Dewi mengatakan menu makanannya enak semua, baik menu ikan laut dan lainnya. Yang spesial itu, tempe goreng, oseng-oseng daun pepaya dan sambel terasinya.
"Enak tenan. Harganya cukup terjangkau, dan harga sudah tertera dalam daftar menu. Jadi, menu yang kita pesan bisa disesuaikan dengan kantong," katanya.