Rabu 05 Jun 2019 22:07 WIB

SAR Palu Lakukan Pencarian 17 ABK Lintas Timur

Pencarian dilakukan regu penyelamat dari Kantor SAR Palu, Sulawesi Tengah.

Ilustrasi Tim Sar
Foto: Foto : MgRol112
Ilustrasi Tim Sar

REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Kepala Kantor Basarnas Ambon, Muslimin mengakui pihaknya memantau perkembangan operasi pencarian dan penyelamatan 17 anak buah kapal motor Lintas Timur. Pencarian dilakukan regu penyelamat dari Kantor SAR Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (5/6).

"Kami hanya memantau karena operasi berlangsung dan area pencarian koordinatnya jauh dari wilayah Ambon namun kami tetap stand by," kata Muslimin di Ambon, Rabu malam.

Operasi pencarian dan penyelamatan yang dilakukan regu penyelmat dari Kantor SAR Palu karena mereka yang paling terdekat dari area lokasi kejadian.

Menurut dia, Kantor Basarnas Ambon tetap bersiaga penuh dan bila ada perintah mana kantor yang terdekat maka itu yang diperintahkan melakukan aksi untuk menjalankan operasi SAR.

"Kalau melihat daftar nama ABK KM Lintas Timur, maka nama nakhodanya Marthinus Matitaputy diduga berasal dari Ambon namun sejauh ini tidak ada laporan dari pihak keluarga korban ke kantor kami," ujarnya.

Muslimin membenarkan KM Lintas Timur mengalami musibah di sekitar perairan Taliabu sejak tanggal 1 Juni 2019 akibat mesin kapal diduga mengalami gangguan serta cuaca buruk di laut. Sejauh ini baru ditemukan satu orang ABK bernama Yakub.

"Informasi yang kami terima kalau operasi pencarian dan penyelamatan hari ini masih nihil sehingga tersisa 17 ABK (termasuk nahkoda) belum diketahui nasibnya," kata Muslimin.

KM Lintas Timur merupakan sebuah kapal milik PT. CBAN berukuran panjang 80,10 meter dan GT 1.720 ton yang berlayar dari Bitung menuju Morowali dengan muatan semen namun diduga mengalami mati mesin dan karam di sekitar selat Taliabu.

Adapun daftar nama kru kapal antara lain Martinus Matitaputi (nahkoda), Rifki, Seken, Krisna, Muh Amri, Zulkifli, Lukas, Karno, Bas, Riko, Yoga, Sigil Olimam, Lukmi, Amis, Yakub (korban yg ditemukan selamat), Bahar, Jefri, serta Nur. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement