Sabtu 01 Jun 2019 19:03 WIB

Ani Yudhoyono di Mata Staf KBRI Swiss

Ibu Ani bahkan meminta dibawakan dua porsi fish and chips

Ani Yudhoyono
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Ani Yudhoyono

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mendiang ibu Negara Ani Yudhoyono ternyata penggemar makanan khas Inggris yakni fish and chips. Makanan ini merupakan penganan yang menjadi menu wajib warga di Kerajaan Ratu Elizabeth setiap hari Jumat.

Fish and chips yang merupakan ikan goreng berbalut tepung dan dilengkapi dengan kentang goreng sebenarnya adalah makanan sederhana para pekerja Inggris. Makanan itu konon mulai diperkenalkan sekitar tahun 1830. Gerai pertama yang khusus menjual menu ini pertama kali dibuka di London pada 1860. Gerai dikepalai Joseph Malin ini awalnya hanya dilengkapi dengan wajan besar berisi minyak dengan bahan bakar batu bara.

Kegemaran ibu Ani itu diceritakan oleh staf KBRI Bern, Swiss M Budiman Wiriakusuma. Ia berkisah ketika mengikuti kunjungan kerja Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menghadiri acara di Davos, saat tiba di ruang makan dan tersedia hidangan fish and chips, ibu Ani pun terkejut.

"Waaah ada fish and chips kalian kok tahu ya kesukaan aku," ujar almarhum Bu Ani yang meninggal dunia pada hari Sabtu pukul 10.30 itu.

Ibu Ani bahkan meminta dibawakan fish and chips ke dalam pesawat sebanyak dua porsi. "Mas Budi saya ingin membawa Fish and Chips ke dalam pesawat 2 porsi ya," ujar Ibu Ani.

Ada lagi kisah lain nya, ujar Budi, saat itu sekitar tahun 2012 di mana ibu Ani mengikuti kunjungan Presiden SBY ke Swiss. Setelah check-in Presiden SBY dan Ibu Ani tidak langsung masuk kamar tidur namun malah masuk ruang makan.

"Cepat-cepat ajudannya bisik ke saya ... is everything under control? Aku jawab Yes Sir ... according the instruction?" ujar Budi dan ia pun mengikuti dan mendampingi Bapak dan Ibu dan Ibu Ani minta untuk dijelaskan tentang satu menu Swiss yang ada di meja dalam Bahasa Inggris.

Budi pun berusaha menjelaskan dengan jelas dalam bahasa Indonesia, tiba tiba semua yang ada di dalam ruangan bengong. Budi pun merasa kaget sendiri apa ada yang salah.

"Tiba-tiba Bu Ani tertawa lepas dan berkata ya ampuuun kita pikir kamu orang Philippines," ujar ibu Ani yang menjadi kenangan yang tidak terlupakan bagi Budiman.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement