REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Massa aksi sudah tidak muncul di Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin pada Kamis (23/5) pagi. Perempatan Sarinah yang menghubungkan dua ruas jalan, yakni MH Thamrin dan Jalan Wahid Hasyim juga sudah tampak lengang.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id, Hingga pukul 10.45 WIB, massa tetap tak tampak. Meski demikian, blokade tetap dipasang kepolisian di beberapa titik.
Blokade lalu lintas dipasang polisi di Jalan Sabang hingga perempatan Sarinah, lalu di Jalan MH Thamrin dari arah Tanah Abang. Selain itu, blokade lalu lintas juga dipasang di Bundaran HI yang mengarah ke Jalan MH Thamrin.
Demonstran menggelar Aksi 22 Mei di depan gedung Bawaslu, Jakarta, Rabu (22/5/2019).
Sementara, kawat berduri basih terpasang di perempatan sarinah, tepatnya di ruas Jalan MH Thamrin di depan Gedung Bawaslu RI yang mengarah ke Bundaran HI. Aktivitas pertokoan di Sarinah tampak belum menunjukkan geliatnya pascaterjadi perusakan saat ricuh massa dan aparat pada malam sebelumnya. Kompleks perkantoran di wilayah tersebut juga belum tampak beraktivitas.
Sedangkan Bawaslu menyatakan tetap menjalankan aktivitasnya memproses laporan-laporan yang masuk terkait pelanggaran pemilu. Ketua Bawaslu Abhan memastikan, Bawaslu tetap bekerja. "Kami tetap bekerja, staff-staff kami juga tetap bekerja sejak kemarin," ujarnya, Kamis pagi.
Aparat kepolisian juga masih banyak ditemui di sekitar lokasi. Namun, mereka tidak berbaris dalam posisi siaga. Mereka juga tidak mengenakan tameng dan armor penuh. Sesekali warga sipil yang melintas mengambil foto bersama petugas, maupun berswafoto di sekitar lokasi.