REPUBLIKA.CO.ID, PEMATANGSIANTAR -- Harga cabai merah di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara, pada awal Ramadhan mulai bergerak naik. Harganya ada pada angka Rp 60.000 per kilogram.
"Kemarin masih Rp 50.000, hari ini sudah Rp 60.000 per kilogram, hari pertama puasa Rp 36.000," kata pengusaha rumah makan, Mila (48) di Kelurahan Bantan, Kecamatan Siantar Barat, Rabu (8/5).
Dia mengaku kewalahan dengan kenaikan harga cabai merah yang merupakan jenis bumbu prioritas untuk masakan dikaitkan dengan karakter warga yang suka pedas. Harga bawang putih yang juga mencapai Rp 60.000 dan bawang merah Rp 40.000, cabai hijau Rp 28.000 dan cabai kecil Rp 30.000, tidak begitu berpengaruh, karena bisa disiasati.
Untuk itu ibu empat anak itu mendesak pemerintah daerah melakukan operasi pasar dan menekan harga kebutuhan, karena dikhawatirkan semakin tinggi. "Pemerintah harus cepat melakukan operasi pasar, kalau tidak bisa terus melambung harga cabai ini nanti," katanya.
Sementara Sofia, pedagang sayur mayur di Pasar Dwikora Pematangsiantar, mengatakan, dalam dua hari pasokan cabai merah dari daerah berkurang yang diduga sebagai pemicu utama naiknya harga. Dia mengatakan, para pedagang menjual di atas harga beli dari agen penyalur untuk meraih keuntungan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
