Jumat 03 May 2019 13:38 WIB

1,2 Ton Bawang Putih Digelontorkan pada Operasi Pasar Kediri

Setiap pembeli hanya boleh membeli satu kilogram bawang putih saat operasi pasar

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Nidia Zuraya
Bawang putih
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Bawang putih

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pemprov Jawa Timur melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) menggelar operasi pasar khusus bawang putih di Kediri, Jumat (3/5). Total, 1,2 ton bawang putih digelontor di tiga titik operasi pasar, dimana masing-masing titik disediakan 400 kilogram bawang putih. Setiap pembeli hanya boleh membeli satu kilogram agar distribusi penjualan bisa merata ke masyarakat.

"Kita lihat di banyak daerah di Jawa Timur masih mengalami kelangkaan bawang putih. Ini yang membuat kita melakukan operasi pasar di tiga titik di Kediri khusus bawang putih," kata Khofifah usai meninjau harga bahan pokok di Pasar Pahing, Kota Kediri, Jumat (3/5).

Baca Juga

Khofifah memastikan, harga bawang putih yang dijual di operasi pasar tersebut, jauh lebih murah dibandingkan harga bawang putih di pasar tradisional. Di Pasar Pahing contohnya, harga bawang putih untuk jenis cutting mencapau Rp 55 ribu per kilogramnya. Sedangkan di operasi pasar, bawang putih dijual dengan harga Rp 24 ribu per kilogram.

Adapun tiga titik operasi pasar ditempatkan di Bundaran Sekartaji, Taman Makam Pahlawan Kediri, dan Lapangan Gajah Mada. Khofifah memastikan, operasi pasar khusus bawang putih juga akan digelar di daerah-daerah lainnya di Jawa Timur.

"Besok kita juga akan buat seperti ini di Malang. Ini intervensi kita agar harga bawang putih berangsur turun dan juga tidak berdampak kelangkaan di masyarakat," ujar gubernur perempuan pertama di Jatim tersebut.

Khofifah memprediksi, sekitar pertengahan Mei, harga bawang putih di Jawa Timur akan kembali normal di pasaran. Ini menyusul masuknya bawang putih impor ke Jawa Timur, yang merupakan kebijakan pemerintah pusat.

"Jawa Timur dapat kuota 15 ribu ton. Stok ini akan mencukupi kebutuhan Jawa Timur sampai tiga bulan ke depan. Karena sebenarnya kebutuhan bawang putih Jawa Timur per bulan itu 4.960 ton," kata Khofifah

Bawang putih impor tersebut akan masuk ke Jawa Timur pada 10 Mei 2019, dan ditarget sudah masuk pasar pada 15 Mei 2019. Sehingga, dikatakan Khofifah, pertengahan Mei 2019 harga bawang putih diharapkan sudah kembali seperti semula.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement