Selasa 30 Apr 2019 21:35 WIB

TKN Ungkap Strategi Jokowi Balikkan Kekalahan di Medsos

TKN ungkap strategi Jokowi-Maruf membalikan kekalahan di medsos selama pilpres.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Bayu Hermawan
 Arya Sinulingga (kiri)
Foto: Antara/Ismar Patrizki
Arya Sinulingga (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin terbuka soal perang mereka di media sosial (medsos) melawan kubu oposisi. Curhatan itu dilakukan TKN saat menggelar syukuran kemenangan pasangan calon (paslon) 01 di dunia maya.

"Kalau sudah menang boleh buka rahasia. Ketika Pak Jokowi mengeluh mengenai sosmed akhirnya diambilah sebuah langkah besar untuk membentuk tim media sosial dalam tempo yang sesingkat-singkatnya," kata Juru Bicara TKN Arya Sinulingga di Jakarta, Selasa (30/4).

Baca Juga

Saat itu, Jokowi mengaku resah akan keberadaan hoaks dan fitnah yang menyudutkan dirinya di jagad maya. Arya mengatakan, tim akhirnya bekerja untuk melawan berita bohong dan fitnah sekaligus memaparkan keberhasilan Jokowi selama memerintah empat tahun.

Arya mengatakan, tim sosmed ini kemudian dibentuk oleh Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto dan Bendahara TKN Sakti Wahyu Trenggono sekitar akhir November 2018. TKN, dia menambahkan, harus berkeliling ke seluruh relawan dan merayu mereka untuk masuk ke dalam tim medsos.

Bersama Trenggono tim yang aktif pada 4 Desember 2018 itu segera bergerak efektif. Trenggono mengatakan, tim beranggotakan 120 orang itu langsung melibas tim sosmed paslon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di berbagai media sosial.

"Pertengahan Desember langsung sosmed Pilpres diambil alih oleh TKN. 02 langsung tumbang sampai hari ini," kata Trenggono.

Setelahnya, Trenggono mengatakan, tim dialihkan guna membantu penghitungan suara usai pemungutan suara pada 17 April lalu. Kendati, dia melanjutkan, keputusan itu terbukti salah setelah TKN kembali tak bisa melawan kubu Prabowo-Sandi di semua media sosial.

"Belajar dari kesalahan itu, tim medsos pun dikembalikan sebagian untuk kembali mengerjakan tugasnya. Sementara sebagian lainnya, tetap menangani real count," katanya.

Sebelumnya, syukuran diadakan di kawasan Patra Kuningan, Jakarta Pusat pada Selasa (30/4). Syukuran dilakukan dengan mengundang Ketua TKN Erick Thohir, para Wakil Ketua TKN hingga relawan yang selama ini berada di balik tim media sosial kubu Pejawat.

Dalam kesempatan itu, Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto, mengucapkan terimakasih dengan tim yang dibentuk ini. Dia mengatakan, kinerja tim medsos berhasil memenanhkan persaingan dunia maya dengan semangat bersih dalam waktu singkat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement