Sabtu 27 Apr 2019 19:25 WIB

Menpora Harap Kejurprov di Bangkalan Jadi Wadah Pembinaan

Menpora berharap dari kejuaraan ini menjadi tahap awal menapaki jenjang lebih tinggi.

Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Pencak Organisasi (PO) Bupati Bangkalan Cup 2019 Antar Ranting se-Jawa Timur hari Jumat (26/4) malam dihadiri Menpora Imam Nahrawi di Gelanggang Olahraga (GOR) Muhammad Irsyad Ibrahim Konang, Bangkalan, Madura.
Foto: Kemenpora
Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Pencak Organisasi (PO) Bupati Bangkalan Cup 2019 Antar Ranting se-Jawa Timur hari Jumat (26/4) malam dihadiri Menpora Imam Nahrawi di Gelanggang Olahraga (GOR) Muhammad Irsyad Ibrahim Konang, Bangkalan, Madura.

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKALAN -- Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Pencak Organisasi (PO) Bupati Bangkalan Cup 2019 Antar Ranting se-Jawa Timur, Jumat (26/4) malam, dihadiri Menpora Imam Nahrawi di Gelanggang Olah raga (GOR) Muhammad Irsyad Ibrahim Konang, Bangkalan, Madura. Menpora berharap dari kejuaraan ini menjadi tahap awal menapaki jenjang yang lebih tinggi.

Menpora merasa sangat antusias dan senang atas adanya kejuaraan Pencak Organisasi sekaligus memastikan pembangunan GOR telah selesai dikerjakan atau belum. "Alhamdulillah, saya bisa hadir untuk menyaksikan kejuaraan PO se-Jatim di GOR Muhammad Irsyad Ibrahim ini, semoga GOR ini memberikan manfaat bagi sesama dan bagi Indonesia," tutur Menpora dikutip dari laman resmi Kemenpora.

Baca Juga

Menpora mengaku datang sekaligus untuk memastikan bahwa atlet-atlet ini kelak membawa nama harum Indonesia dan akan menjadi juara dunia dari Indonesia. Pertandingan itu menurutnya, harus dijadikan sebagai tahap menapaki jenjang berikutnya yang lebih tinggi dan lebih kuat.

Asian Games lalu lanjutnya, cabang olah raga (cabor) pencak silat menyumbangkan 14 medali emas dan salah satu atletnya berasal dari PO. "Kalau menang di Asian Games bonusnya besar selain menjadi PNS juga bonus uang sebesar Rp 1,5 M (miliar), menjadi bintang iklan dan ujungnya membawa kesejahteraan, kebahagiaan untuk semua," tuturnya.

Menurut menteri yang juga asli Bangkalan ini pencak silat tidak hanya menata watak kita menjadi akhlakul karimah, sopan santun tapi juga mambawa kebahagian bagi diri, keluarga, dan Indonesia. "Saya selalu senang dengan atlet karena atlet menjadi figur karena menjunjung sportifitas, fairplay tinggi dan respek, hormat, menang menghargai yang kalah dan yang kalah menghormati yang menang. Itu menjadi sifat atlet dan pesilat dan sifat ini dapat diaplikasikan dikehidupan sehati hari," harapnya.

Imam juga berharap GOR ini ke depan membawa manfaat melahirkan atlet berprestasi bukan hanya atlet silat tapi atlet yang lain. "Ajak saudara kita menjadi atlet agar bisa membentengi diri dari arus negatif selain ngaji, solat mari dorong anak-anak kita menjadi atlet. Kendalikan emosi dengan baik dimanapun berada. Selamat bertanding," tutup Menpora.

Sebelumnya, Ketua Pengurus PO Cabang Bangkalan Ali Wahdin Ibrahim menyampaikan kejuaraan itu diikuti 22 rangting PO yang ada di Jatim. "Ada dua atlet dari PO yang turut serta di Asian Games lalu semoga kedatangan Pak Menteri menjadi semangat agar atlet PO menjadi atlet nasional dan internasional yang berprestasi dan membanggakan, terima kasih kepada Pak Menteri atas sarana ini semoga dengan ini prestasi atlet dapat meningkat," katanya.

Dalam acara ini Menpora juga mendapat Penganugerahan Dewan Kehormatan PO Indonesia oleh Pengurus PO Indonesia. Turut hadir Ketua Pengurus PO Indonesia, Kapolsek, Danramil, wasit-juri, Kepala Desa dan para pesilat serta muspika.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement