Jumat 26 Apr 2019 20:14 WIB

Kapolri Mutasi Sejumlah Kapolda

Mutasi itu tertuang dalam surat telegram Kapolri.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian memberikan paparan saat wawancara di kediamannya, Jalan Patimura, Jakarta, Selasa (28/8).
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian memberikan paparan saat wawancara di kediamannya, Jalan Patimura, Jakarta, Selasa (28/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Tito Karnavian melakukan mutasi terhadap sejumlah kapolda serta puluhan perwira tinggi. Mutasi itu tertuang dalam surat telegram Kapolri Nomor ST/1202/IV/KEP./2019 tertanggal 26 April 2019. "Itu promosi serta tour of area dan tour of duty dalam rangka meningkatkan kinerja organisasi," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo di Jakarta, Jumat (26/4).

Untuk menggantikan Komjen Pol Unggung Cahyono yang memasuki masa pensiun, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryato dimutasi menjadi Kabaintelkam.

Baca Juga

Kapolda Jabar akan digantikan oleh Asops Kapolri Irjen Rudy Sufahriadi. Kapolda Papua Irjen Pol Martuani Sormin akan mengisi jabatan Asops Kapolri. Selanjutnya, Kapolda Papua akan diisi oleh Kapolda Papua Barat yang saat ini dijabat oleh Brigjen Pol Rudolf Albert Rodja.

Posisi Kapolda Papua Barat digantikan oleh Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol Herry Rudolf Nahak. Kapolda Jawa Tengah Irjen Condro Kirono pun dimutasi menjadi Kabaharkam. Posisinya akan digantikan oleh Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel yang sekarang menjabat sebagai Gubernur Akpol Lemdiklat Polri.

Kapolda NTB Irjen Pol Achmat Juri akan menduduki posisi Gubernur Akpol Lemdiklat Polri dan digantikan oleh Dirpolitik Baintelkam Nana Sujana sebagai Kapolda NTB. Selain itu, Wakapolda Lampung Brigjen Pol Teddy Minahasa Putra diangkat sebagai Sahlijemen Kapolri menggantikan Irjen Pol Anton Wahono Sudarminto yang memasuki masa pensiun. Wakapolda Lampung selanjutkan akan diisi oleh Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement