Senin 22 Apr 2019 22:02 WIB

Boyolali Siapkan Rp 400 Juta Bagi Peraih Nilai Terbaik UNBK

Boyolali berikan Rp 400 juta untuk apresiasi siswa berprestasi yang mendapat nilai 10

Red: Nur Aini
Ilustrasi UNBK SMP
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Ilustrasi UNBK SMP

REPUBLIKA.CO.ID, BOYOLALI -- Pemerintah Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, menyiapkan anggaran Rp 400 juta bagi siswa berbagai jenjang pendidikan yang meraih nilai terbaik dalam Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2019.

Sebanyak 14.939 siswa dari 141 SMP/MTs mengikuti UNBK yang dilakukan secara serentak di Kabupaten Boyolali, Senin (22/4). Mata pelajaran yang diujikan pada hari pertama yakni Bahasa Indonesia.

Baca Juga

Wakil Bupati Boyolali M Said Hidayat didampingi Kepala Dinas Pendiidkan dan Kebudayaan Boyolali, Darmanto, berkesempatan meninjau langsung ujian di SMP Negeri 6 Boyolali dan MTs Negeri Boyolali.

Wakil Bupati Boyolali M. Said Hidayat mengatakan pelaksanaan ujian di Kabupaten Boyolali berjalan lancar. Pihaknya berharap pelajar yang menempuh ujian mampu melaksanakan ujian dengan baik.

"Semua dapat mengikuti dan dapat menjawab soal-soal dengan baik dan benar. Kami berharap ke depan Boyolali benar-benar mampu menghadirkan generasi-generasi yang hebat dan berprestasi," kata Said Hidayat.

Dia mengatakan sebagai bentuk apresiasi atas hasil nilai 10 yang diperoleh oleh para siswa saat ujian, pihaknya menyiapkan alokasi anggaran bagi siswa berprestasi dengan total Rp 400 juta.

Hal itu, kata dia, seperti biasanya, ketika siswa mengikuti ujian mendapatkan nilai 10, maka mereka akan mendapatkan hadiah seperti tahun sebelumnya.

"Semoga untuk tahun ini ada peningkatan jumlah siswa yang mendapatkan niai 10," katanya.

Kepala Disdikbud Kabupaten Boyolali Darmanto mengatakan pelaksanaan UNBK Tingkat SMP/MTs di Boyolali berjalan dengan lancar. Seluruh SMP/MTs telah menggunakan UNBK, sehingga tidak ada lagi sekolah yang ujian menggunakan kertas.

"Kami berharap target siswa capaian hasil ujian di Boyolali dapat meningkat dari tahun sebelumnya," kata Darmanto.

Menurut dia, target setiap tahun harus meningkat sesuai jabaran dari misi Bupati untuk menyiapkan sumber daya manusia yang berdaya saing dan meningkatnya mutu pendidikan dari tahun ke tahun. Pada pelaksanaan UNBK Tingkat SMP/MTs di Boyolali terbagi dalam tiga sesi sesuai jadwal pelaksanaan UNBK.

Untuk sesi pertama dimulai pukul 08.00 WIB dan berakhir pukul 10.00 WIB. Sesi kedua dari pukul 11.00 WIB hingga 13.00 WIB. Sesi 3 dari pukul 14.00 WIB sampai 16.00 WIB.

Mata pelajaran yang diujikan untuk hari pertama yakni Bahasa Indonesia, hari kedua ujian mata pelajaran Matematika, dan hari ketiga ujian Bahasa Inggris, dan hari terakhir mata pelajaran IPA.

"UNKB tahun ini, targetnya 100 persen kelulusan SMP/MTs seperti pelaksanaan 2018. UNBK ini sudah dilaksanakan di Boyolali kedua kalinya," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement