Kamis 18 Apr 2019 16:57 WIB

Pedagang Pasar Gede Solo Rayakan Usainya Pemilu 2019

Ratusan pedagang Pasar Gede Solo bagikan jenang takir untuk rayakan usainya Pemilu.

Mural Pemilu Demokrasi di kawasan Pasar Gede, Solo, Jawa Tengah.
Foto: Antara/Maulana Surya
Mural Pemilu Demokrasi di kawasan Pasar Gede, Solo, Jawa Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Ratusan pedagang dan relawan Pasar Gede Solo membagikan ratusan takir jenang sumsum kepada masyarakat. Itu menjadi cara mereka merayakan usainya pelaksanaan Pemilu 2019.

"Warga Solo, terutama Pasar Gede, punya hajat khusus. Kalau orang Jawa habis ada hajatan kan mereka makan jenang sumsum. Kita kan habis ada hajatan pemilu," kata inisiator kegiatan Mayor Haristanto di Solo, Kamis.

Baca Juga

Meski demikian, Mayor menampik kegiatan tersebut merupakan bentuk rasa syukur atas kemenangan pasangan kubu pejawat Joko Widodo (Jokowi)-Ma''ruf Amin versi hitung cepat sejumlah lembaga survei. Ia mengatakan, untuk syukuran kemenangan tersebut nantinya ada acara lain dengan konsep yang berbeda.

"Nanti, setelah keluarnya hasil dari KPU," ujarnya.

Berdasarkan pantauan, para pedagang maupun pembeli terlihat berkerumun untuk memperoleh bubur berbahan baku tepung beras yang dilengkapi dengan juruh atau kuah yang terbuat dari gula jawa tersebut. Pembagian berlangsung lancar karena pihak panitia menyediakan banyak porsi.

"Tepatnya ada 600 porsi yang kami sediakan," kata Mayor.

Sementara itu, salah satu pedagang Susana mengatakan sangat mengapresiasi diselenggarakannya kegiatan tersebut. Meski belum keluar keputusan resmi dari KPU, kabar terpilihnya Jokowi membuat dia dan sejumlah pedagang lain merasa gembira.

"Saya senang karena kemarin saya pilih Jokowi. Harapannya semua mendukung dan kami juga merayakan kesuksesan pak Jokowi," ungkapnya.

Salah satu pengunjung Pasar Gede, Olis Wijayanti, berharap acara syukuran tersebut bisa menjadikan Indonesia lebih baik lagi ke depan.

"Sekarang kan hasil pemilu masih sementara, harapannya kalau memang Pak Jokowi terpilih lagi dapat memimpin Indonesia dengan lebih baik," sebutnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement