REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) disebut menjadi peraih suara terbanyak dalam Pileg di Turki. Pada Pemilu 2019, PKS berhasil mendapatkan kepercayaan diaspora Indonesia di Turki dengan mengumpulkan 354 suara dari total 756 jumlah suara sah. Selain PKS menjadi pemenang, pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden 02 Prabowo-Sandiaga juga menang mutlak di Turki.
Pasangan Nomor Urut 01 Jokowi-Ma’ruf berhasil mengumpulkan 559 suara dari total 1.680 surat suara atau 33,27 persen.
"Sementara Prabowo-Sandiaga nomor urut 02 berhasil membandrol sisa surat suara dengan kemenangan 66,73 persen atau sebanyak 1.121 suara dari total surat suara yang sah," ujar Ketua PIP PKS Turki Fauzi Ahmad, dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Kamis (18/4).
Fauzi menambahkan, penghitungan hasil Pemilihan Umum diselenggarakan di Wisma Duta Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ibukota Ankara dan Kantor Konsulat Jendral Republik İndonesia (KJRI) di İstanbul-Turki. Fauzi bersyukur atas kepercayaan masyarakat Indonesia di Turki kepada Prabowo-Sandi dan PKS.
"Semoga PKS dapat terus memperjuangkan aspirasi umat dan menebarkan manfaat di manapun berada," papar Fauzi.
Fauzi menyebut, program-program yang ditawarkan oleh PKS juga menjadi tawaran baru bagi 'wong cilik' untuk mewujudkan keadilan dalam kehidupan bernegara berupa pembebasan pajak bagi pegawai berpenghasilan menengah ke bawah, dan juga pembebasan pajak bermotor bagi masyarakat berpenghasilan kecil.
Di TPS KBRI Ankara PKS meraih 46,82 persen suara. Sementara itu di TPS KJRI Istanbul PKS meraih kemenangan dengan 42,2 persen suara. "Kemenangan PKS dan koalisi di Turki kali ini juga telah menjadi kemenangan beruntun setelah 2014 yang lalu masyarakat Indonesia di Turki juga memberikan suara yang signifikan kepada PKS dan koalisi," tutup Fauzi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
