Selasa 16 Apr 2019 16:04 WIB

KPU Depok Gelar Lomba Swafoto di TPS

Bagi pemenang akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 10 juta.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Gita Amanda
TPS (Ilustrasi)
Foto: Republika TV
TPS (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Tingkatkan partisipasi pemilih pada pesta demokrasi Pemilu 2019, KPU Kota Depok menggelar lomba foto swafoto di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari pencoblosan, 17 April 2019. Bagi pemenang akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 10 juta.

Ketua KPU Kota Depok, Nana Shobarna, mengatakan peserta lomba foto swafoto tersebut dibagi menjadi dua kategori, yakni pemilih milenial dan pemilih umum. Namun peserta hanya diperbolehkan bebas berswafoto di depan TPS, bukan berada di dalam TPS.

"Dalam foto selfie itu, peserta harus pula memperlihatkan bekas celupan tinta yang ada dijarinya sebagai bukti bahwa dia telah menyalurkan hak suaranya," kata Nana di Kantor KPU Kota Depok, Selasa (16/4).

Syarat mengikuti lomba swafoto yakni peserta adalah masyarakat yang memilih di TPS Kota Depok, follow Instagram @kpukotadepok, @kpukotadepok, @kpukotadepok, @kpukotadepok. "Kemudian, repost ulang poster ini di akun Instagram pribadi kamu dan tag 10 teman, memperlihatkan bekas celupan tinta di jari kelingking (tangan kiri atauun kanan) sebagai bukti telah menggunakan hak suaranya," terang Nana.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 

EXP. 22 Apr 2019 . FOLLOW @kpukotadepok UNTUK MENDAPATKAN INFO SEPUTAR PEMILU . Posted langsung dari @kpukotadepok Lomba “Selfie Jari Ungu” KPU KOTA DEPOK bagi-bagi hadiah berupa uang tunai sebesar Total 12jt!!! . Mau kan mau banget? Syarat dan Ketentuan Lomba “Selfie Jari Ungu” 1. Peserta adalah masyarakat yang memilih di TPS Kota Depok 2. Follow Instagram @kpukotadepok @kpukotadepok @kpukotadepok @kpukotadepok 3. Repost ulang poster ini di akun Instagram pribadi kamu dan tag 10 teman 4. Memperlihatkan bekas celupan tinta di jari kelingking (tangan kiri atauun kanan) sebagai bukti telah menggunakan hak suaranya 5. Unggah foto kamu di akun social media pribadi dan tag @kpukotadepok 6. Pastikan akun Instagram kamu tidak dalam kondisi private 7. Beri caption menarik seputar pengalaman dan pendapat di TPS. Tuliskan juga nomor TPS dan Kelurahan tempat TPS. Dan tambah hastag #kpukotadepok #pemilu2019 #depokantigolput 8. Untuk kategori “Pemilih Milenial” dilihat berdasarkan jumlah like komen paling banyak. 9. Periode unggah foto 17 s/d 22 April 2019 10. Pengumuman Pemenang tanggal 24 April 2019 11. Keputusan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. . Hayu ah nyoblos, 17 April 2019! 😉 #PemilihBerdaulatNegaraKuat #SukseskanPemilu #PemiluDamai #KotaDepok #Pemilu2019 #PemilihanLegislatif #PemilihanPresiden #PemilihanUmum2019 #KPUKotaDepok #KPUProvinsiJawaBarat #KPURI #RPPKPURI #Nyoblos #PemilihMuda #PemilihMilenial #ExploreDepok #KPUMelayani

Sebuah kiriman dibagikan oleh KPU Kota Depok (@kpukotadepok) pada

Dia menambahkan, peserta juga harus mengunggah foto di akun social media pribadi dan tag @kpukotadepok, pastikan akun Instagram tidak dalam kondisi private, beri caption menarik seputar pengalaman dan pendapat di TPS. Tuliskan juga nomor TPS dan Kelurahan tempat TPS. Dan tambah tagar #kpukotadepok #pemilu2019 #depokantigolput.

"Untuk kategori ‘Pemilih Milenial’ dilihat berdasarkan jumlah like komen paling banyak. Selain itu, periode mengunggah foto dilakukan mulai 17-22 April 2019, dan pengumuman pemenang 24 April 2019..Keputusan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat," jelas Nana.

Dia mengajak seluruh warga Depok yang telah memiliki hak suara untuk datang ke TPS dan mengikuti lomba tersebut. KPU Kota Depok menyiapkan hadiah total sebesar Rp 10 juta. Setiap kategori untuk Juara Pertama Rp 2 juta, Juara Kedua Rp 1,5 juta, Juara Ketiga Rp 1 juta. Untuk harapan 1 dan harapan 2, masing-masing mendapatkan Rp 750 ribu.

"Lomba tersebut merupakan bagian dari rangkaian sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat menyalurkan hak suaranya pada 17 April mendatang," tegas Nana.

Pada Pemilu kali ini, lanjut dia, pihaknya menargetkan angka partisipasi pemilih bisa melebihi target secara nasional sebesar 80 persen.

"Untuk mencapai target tersebut, kami sejak awal gencar melakukan berbagai sosialisasi yang sebagian dikemas dalam bentuk lomba, seperti yang sudah dilaksanakan diantaranya lomba hadroh untuk milenial, kegiatan konser musik bertajuk Pemilih Berdaulat Negara Kuat dan Pemilu Run," ujar Nana.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement