KPU Ungkap LHKPN, Sandiaga Jadi Kandidat Terkaya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman, menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) periode 2019-2024. Berdasarkan LHKPN tersebut, Cawapres Nomor Urut 02 Sandiaga Uno merupakan kandidat dengan harta kekayaan terbanyak.

"Berdasarkan surat yang dikirimkan kepada ketua KPU tertanggal 12 April 2019, ditandatangani oleh masing-masing capres-cawapres, telah menyerahkan surat kuasa kepada Arief Budiman sebagai ketua KPU untuk mengumumkan LHKPN," ujar Ketua KPU Arief Budiman di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (12/4).

Baca Juga

Arief kemudian membacakan total kekayaan Capres Nomor Urut 01 Joko Widodo (Jokowi) sebesar Rp 50.248.349.788 per tanggal 14 Agustus 2018 dan Cawapres Nomor Urut 01 Ma'ruf Amin sebesar Rp.11.645.550.894 per tanggal 14 Agustus 2018.

Sementara itu, total kekayaan Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto sebesar Rp 1.952.013.493.659 per 9 Agustus 2018 dan Cawapres Nomor Urut 02 Sandiaga Uno sebesar Rp 5.099.960.524.965 per 14 Agustus 2018.

Acara pengumuman LHKPN ini dihadiri oleh Ketua KPK Agus Raharjo, Anggota Bawaslu RI Fritz Edward Siregar dan perwakilan TKN Jokowi- Maruf Amin dan BPN Prabowo-Sandiaga Uno.

Berikut Rincian LHKPN Capres-Cawapres

Joko Widodo:

A. Harta Tanah dan Bangunan: Rp 43.888.588.00

B. Alat Transportasi dan Mesin: Rp 1.083.500.000

C. Harta bergerak lainnya: Rp 360.000.000

D. Surat berharga: Rp 0 (nihil)

E. Kas dan setara kas: Rp 6.109.234.704

F. Harta lainnya: Rp 0 (nihil)

G. Hutang: Rp 1.192.972.916

Total: Rp 50.248.349.788

Ma'ruf Amin

A. Harta Tanah dan Bangunan: Rp 6.978.500.000