Jumat 12 Apr 2019 20:56 WIB

Peringatan Dini Tsunami di Sulawesi Buat Warga di Mengungsi

Warga di pesisir mengungsi ke tempat tinggi.

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Esthi Maharani
Warga menaiki kendaraan menuju tempat tinggi saat gempa melanda Banggai Kepulauan, Sulawesi Tenggara, Jumat (12/3/2019).
Foto: Antara/Stevan Pontoh
Warga menaiki kendaraan menuju tempat tinggi saat gempa melanda Banggai Kepulauan, Sulawesi Tenggara, Jumat (12/3/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gempa bumi dengan magnitudo 6,9 Skala Richter (SR) mengguncang wilayah Banggai dan Banggai Kepulauan, Jumat (12/4) malam. Ribuan warga dilaporkan berlarian ke tempat-tempat tinggi atau gunung karena laporan BMKG menyebutkan bahwa gempa itu berpotensi tsunami.

Hal tersebut diperkuat oleh pernyataan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang menyebut gempa tersebut membuat warga di pesisir mengungsi ke tempat tinggi.

"Banyak warga di sekitar pesisir di luar Morowali yang mengungsi ke bukit-bukit dan daerah yang tinggi. Bahkan warga yang merasakan guncangan gempa di Taliabu Maluku Utara juga mengungsi sebagian," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Jumat malam.

Meski peringatan dini tsunami telah dicabut, ia mengatakan beberapa daerah mengalami pemadaman listrik. Hingga saat ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) masih melakukan pendataan dan pemantauan dampak gempa.

"Posko BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD," ujarnya.

Sebelumnya Kepala Bagian Humas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Akhmad Taufan Maulana merilis peringatan dini tsunami pascabencana gempa bumi berkekuatan 6,9 skala richter (SR) di Sulawesi, Jumat (12/4) malam telah diakhiri.

"Peringatan dini tsunami yang disebabkan oleh gempa magnitudo 6,9 SR tanggal 12 April 2019 18:40:49 WIB, dinyatakan telah berakhir," katanya seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Jumat malam.

Seperti diketahui bencana gempa bumi berkekuatan 6,9 skala richter (SR) mengguncang Sulawesi, Jumat (12/4) malam. BMKG merilis gempa berpotensi menyebabkan tsunami utamanya waspada di Morowali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement