REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK) Erick Thohir mengatakan, Konser Putih Bersatu digelar guna menunjukkan dukungan kuat tehadap Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Menurutnya, konser menjadi ungkapan keinginan dari para komunitas dan relawan agar masyarakat kembali memberikan kepercayaan penuh terhadap Jokowi untuk lima tahun ke depan.
"Konser putih digelar oleh sejumlah komunitas dan relawan paslon 01 untuk menunjukkan dukungan kuat mereka untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf dalam Pilpres 2019," kata Erick Thohir dalam keterangan resmi, Kamis (11/4).
Erick menambahkan, para pendukung acara maupun massa yang nanti hadir dalam acara konser putih bersatu adalah mereka yang yakin dan sudah merasakan kerja nyata dari pemerintah saat ini dalam membangun bangsa. Mereka optimistis Indonesia akan maju bersama pemerintahan Jokowi.
Penggagas Koser Putih Bersatu Abdee Negara mengimbau masyarakat yang berencana datang untuk memakai transportasi umum menuju Gelora Bung Karno (GBK). Pentolan grup musik Slank itu mengatakan, hal tersebut dilakukan agar tidak menimbulkan kemacetan. "Masyarakat dapat menggunakan bus Trans Jakarta atau MRT ke lokasi Gelora Bung Karno pada Ahad (13/4) nanti," kata Abdee.
Abdee menambahkan, masyarakat diminta mengunggah aktivitasnya di medsos dengan tagar #guebarengjokowi. Dia melanjutkan, acara ini bersifat gratis dan terbuka untuk seluruh masyarakat boleh datang
Kendati, dia mengimbau agar masyarakat yang datang tidak menggunakan atribut partai. Meski begitu, panitia akan tetap memberikan pengertian kepada masyarakat yang mungkin saja terafiliasi dengan partai, asalkan tetap memakai pakaian berwarna putih.
Abdee menjelaskan, konser bertema 'Menuju Kemenangan Indonesia Maju' itu bukan hanya sekadar dukungan pemenangan kepada Jokowi-Amin. Dia melanjutkan, konser juga dilakukan sebagai sebuah perayaan atas hasil usaha dan kerja nyata dari kepemimpinan Presiden Jokowi bersama semua masyarakat.
"Konser Putih Bersatu merupakan kerja sama dengan berbagai elemen masyarakat dari berbagai komunitas dan relawan yang melebur dalam gerakan #BarengJokowi," katanya.
Sementara, konser ini akan menampilkan lebih dari 500 artis, musisi, budayawan, dan seniman. Tak hanya itu, acara ini juga akan dihadiri oleh 1.000 perwakilan tokoh masyarakat, serta lebih dari 150 ribu anggota masyarakat yang tergabung dalam 138 komunitas, seperti kelompok alumni, olahragawan, pegiat fotografi-videografi, komunitas bela diri, skateboarders, barisan warung tegal, pemijat refleksi, advokat, pengusaha truk, dan berbagai organisasi kemasyarakatan lain.
Banyaknya elemen masyarakat yang terlibat dinilai karena Jokowi merupakan pemimpin yang dekat dengan berbagai kalangan. Jokowi juga dikenal sebagai Presiden yang suka dengan musik, dekat dengan berbagai komunitas dan relawannya yang sebagian besar kaum milenial.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
