Sabtu 06 Apr 2019 18:17 WIB

Jokowi Persingkat Kampanye karena Puluhan Pendukung Pingsan

Puluhan orang pingsan saat menghadiri kampanye Jokowi di Batam, Sabtu (6/4) siang.

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Bayu Hermawan
Capres 01 Jokowi menyapa pendukungnya di Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (6/4).
Foto: Republika/Sapto Andiko Condro
Capres 01 Jokowi menyapa pendukungnya di Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (6/4).

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Calon presiden (capres) nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) mempersingkat konten orasi politiknya setelah banyak pendukung yang berdesak-desakan di depan panggung jatuh pingsan. Massa pendukung Jokowi memang sudah memadati kompleks Stadion Temenggung Abdul Jamal di Kota Batam, Kepulauan Riau sejak Sabtu (6/4) siang.

Panasnya udara Batam ternyata tak menyurutkan keinginan mereka untuk mendengar pidato kampanye Jokowi secara langsung. Namun kondisi semakin di luar kendali saat Jokowi tiba di lokasi acara. Ribuan pendukung berdesakan mencoba menggapai Jokowi untuk diajak bersalaman atau berswafoto. Akibatnya, puluhan pendukung yang kebanyakan perempuan jatuh pingsan.

Jokowi bahkan sempat memberi jeda pidato untuk memberi ruang petugas medis mengangkat tubuh pendukungnya yang pingsan. Padahal sebelum memulai pidato, Jokowi sudah mengingatkan massa pendukung agar tidak berdesak-desakan di depan panggung. "Sebelum saya mulai dilonggarkan jangan dorong-dorongan. Soalnya sudah 27 (orang) yang pingsan. Semua tertib," ujar Jokowi membuka pidato kampanye di Batam, Sabtu (6/4).

Jokowi bahkan mengaku baju yang ia kenalan basah kuyub begitu keluar dari mobil dan berjalan menuju panggung. Teriknya matahari Batam memang membuat peluh mudah keluar. Sepanjang pidato pun Jokowi sudah mengingatkan pendukungnya agar tidak berdesakan setidaknya tiga kali. Namun antusiasme masyarakat tak mampu membendung mereka untuk menyapa capres pejawat ini. Hingga akhir pidato sepanjang 15 menit, Jokowi menghitung sudah lebih dari 50 orang jatuh pingsan dan digotong ke belakang panggung.

"Yang pingsan sudah lebih dari 50 orang. Jangan ditambah lagi. Setuju?" ujar Jokowi menyudahi pidato kampanye.

Dalam kampanye kali ini, Jokowi menyampaikan janjinya untuk membangun jembatan penghubung Pulau Batam dan Bintan, serta mempromosikan tiga kartu baru yang akan ia luncurkan kalau terpilih sebagai presiden. Ketiga kartu itu adalah Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk kuliah, Kartu Prakerja, dan Kartu Sembako Murah.

Jokowi juga mengajak pendukungnya untuk menyaring kabar yang tersebar di tengah masyarakat dan meluruskan jabar bohong yang diembuskan oleh oknum tak bertanggung jawab. Capres pejawat ini juga meminta warga Batam untuk ramai-ramai mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan mengajak keluarga dan tetangga untuk menggunakan hak pilihnya.

Dalam kampanye di Batam ini, turut hadir Ketua TKN Erick Thohir, Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, dan Wakil Ketua TKN Moeldoko. Untuk memeriahkan suasana, kampanye Jokowi di Batam juga dihadiri grup rock papan atas, yakni Jamrud bersama dengan sejumlah band lokal yang ada di Kepri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement