REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pehubungan Budi Karya Sumadi menargetkan pembangunan jalur ganda kereta api (KA) jurusan Sukabumi-Bogor tahap I dari Cigombong, Bogor hingga Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, selesai pada November tahun ini.
"Tahun depan atau 2020 akan dilanjutkan pembangunan sepanjang 8 km dan dilanjutkan tahun berikutnya hingga selesai," katanya saat mengunjungi proyek pembangunan jalur ganda KA di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Kamis (5/4).
Pembangunan jalur ganda ini tidaklah mudah harus menurunkan derajat kemiringannya sehingga memang butuh waktu. Namun, pelaksanaannya sampai saat ini tidak ada kendala walaupun pembangunan terhenti sementara karena awal pembangunan sudah selesai sehingga ada lelang lagi untuk lanjutannya.
Keberadaan jalur ganda ini tentunya selain untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat di Sukabumi, juga tentunya untuk menunjang keberadaan objek wisata.
Selain itu, pihaknya juga sudah menghibahkan satu lokomotif untuk dioperasionalkan di Sukabumi. Sehingga pengoperasian kereta api di Sukabumi akan dua kali lebih banyak dan untuk angkutan orang dan barang akan meningkat tiga kali lipat.
"Dengan adanya revitalisasi dan jalur KA ini yang awalnya KA hanya bisa menarik enam gerbong sekarang bisa delapan sampai sembilan gerbong. Dengan adanya jalur ganda ini diharapkan bisa memberikan kemudahan untuk masyarakat yang ingin bepergian," tambahnya.
Budi mengapresiasi Pemkab Sukabumi yang ikut membantu dan mendorong pelaksanaan pembangunan jalur ganda KA ini yang tujuannya tentunya agar kesejahteraan masyarakat semakin hebat dan maju.