REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para cawapres terus bergerilya untuk mendongkrak elektabilitas selama masa kampanye terbuka. Berbagai janji pembangunan dan perbaikan pun dilontarkan kepada masyarakat.
Cawapres nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin saat berkampanye di Lapangan Cihuni, Cimaranggas, Pangatikan, Garut, Jawa Barat, Kamis (4/4), berjanji merealisasikan pembangunan jalan tol yang menghubungkan Cileunyi, Garut, dan Tasikmalaya (Cigatas).
"Nanti kalau Jokowi-Amin terpilih, tol akan dibuka dari Cileunyi sampai Tasikmalaya, Cigatas," kata Ma'ruf Amin di Garut, Kamis (4/4).
Tol Cigatas akan dibangun pemerintah bagi warga Priangan Timur di Jawa Barat yang selama ini terjebak cukup lama dalam kemacetan di Tol Cileunyi. Kehadiran Tol Cigatas dapat memangkas waktu tempuh dari Bandung ke kawasan Pangandaran yang biasanya mencapai enam jam menjadi hanya 2,5 jam.
Dalam kesempatan itu, Kiai Ma'ruf mengatakan, ia bersama capres Joko Widodo siap menggratiskan biaya pendidikan di tingkat perguruan tinggi. Menurut dia, peryataan itu bukanlah janji semata, melainkan telah dibuktikan oleh pemerintahan Presiden Jokowi selama empat tahun terakhir.
"Nanti kuliahnya tidak bayar lagi karena Pak Jokowi sudah melakukan, bukan hanya janji tapi bukti. Bukan hanya 'omdo' alias omong doang," katanya.
Ma'ruf menyampaikan orasi politiknya di tengah guyuran hujan. Ia mengaku sangat terharu karena massa pendukungnya tidak membubarkan diri saat orasi berlangsung.
"Luar biasa walaupun hujan, becek, tidak peduli dan tetap semangat," kata dia.
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini berpendapat, semangat itu menunjukkan keseriusan mereka mendukung kemenangan Jokowi-Ma'ruf. Garut diketahui merupakan lumbung suara bagi lawan politik capres Joko Widodo, yaitu Prabowo Subianto di Pilpres 2014.
Berbeda dengan Kiai Ma'ruf, cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno mengedepankan janji berupa perbaikan perekonomian dan kestabilan harga bahan pokok untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Perjuangan Prabowo-Sandi, insya Allah menjaga stabilitas harga bahan pokok sehingga harga-harga terjangkau dan mudah-mudahan mendapat amanah," kata Sandiaga saat orasi politik di Stadion Semeru, Kabupaten Lumajang, kemarin.
Kepada para pendukung dan simpatisan, Sandiaga optimistis mampu meningkatkan perekonomian Indonesia dengan melakukan perbaikan di berbagai sektor ekonomi. Dia menegaskan, Prabowo-Sandi memang berfokus meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Sandiaga cukup yakin paslon 02 bisa memenangkan suara di Kabupaten Lumajang yang merupakan lumbung suara capres Jokowi di Pilpres 2014. Menurut Sandiaga, aura perubahan terlihat di Kabupaten Lumajang karena masyarakat yang datang ke Stadion Semeru sangat antusias, bahkan melakukan penggalangan dana untuk kampanye.
"Kami datang ke Lumajang, justru 'disawerin' karena mereka memberikan sumbangan untuk kampanye Prabowo-Sandi. Hal itu membuat saya dan yang hadir di sini cukup terharu," katanya.
Sandiaga melanjutkan, Indonesia sangat kaya raya dan memiliki sumber energi yang melimpah. Sehingga, menurut dia, tidak seharusnya tarif dasar listrik mengalami kenaikan secara bertahap yang dirasakan membebani masyarakat.
Dalam kampanyenya, Sandiaga mengatakan, target utama yang diperjuangkan Prabowo-Sandi adalah menjaga harga bahan pokok tetap stabil, menurunkan harga listrik secara bertahap, dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya.
(antara ed: satria kartika yudha)
Ikuti Whatsapp Channel Republika
