REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Calon wakil presiden (cawapres) Ma'ruf Amin berjanji akan melanjutkan pembangunan infrastruktur di Sukabumi, Jawa Barat. Pembangunan tersebut, yakni tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) dan jalur ganda atau double track Kereta Api Bogor-Sukabumi.
Mantan Rais Aam Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) itu menyebut perkembangan infrastruktur itu layaknya sebuah Mi'raj. "Insyaallah Sukabumi akan Miraj juga, betul? jangan Isra, terus nggak naik-naik," kata Ma'ruf Amin saat memberikan tausiyah pada peringatan Isra Mi'raj di Wisma Kinasih, Salabintana, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (3/4).
Ma'ruf menyinggung tentang pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintahan Jokowi di Sukabumi. Di antaranya, pembangunan jalan tol yang menghubungkan Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi).
Jalan Tol Bocimi dengan total panjang 54 km terdiri dari empat seksi dan ditargetkan seluruhnya rampung pada 2021. Saat ini, memasuki tahap pembangunan seksi II (Cigombong–Cibadak) sepanjang 11,9 kilometer.
Mustasyar PBNU itu mengatakan, pembangunan jalan tol yang saat ini baru sampai Cigombong akan diteruskan hingga ke Sukabumi. Bersamaan dengan itu, Ma'ruf juga menyinggung pembangunan jalur ganda atau double track Kereta Api Bogor-Sukabumi.
"Itu tanda-tanda mau Miraj. Bahkan juga insyaallah akan ada lapangan terbang. Insyaallah akan Miraj. Naik, naik, terus," lanjut Ma'ruf.
Ma'ruf menyebut keberadaan infrastruktur itu merupakan bukti nyata dari pergerakan yamg dilakukan pemerintah. Pembangunan era Jokowi yang dituturkan Ma'ruf, merupakan salah satu tanda capres petahan memiliki perhatian khusus pada warga Sukabumi. Ma'ruf kembali menegaskan bahwa Indonesia telah melangkah lebih maju.
Kunjungan ke Sukabumi dilakukan setelah pendamping calon presiden (capres) Joko Widodo (Jokowi) itu menghadiri kampanye terbuka di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).