REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Pemerintah Kota Sukabumi membuka layanan istimewa kepada masyarakat pada Ahad (31/3). Di mana sejumlah layanan seperi pembuatan kartu tanda penduduk (KTP) hingga kesehatan diberikan dari pagi hingga malam hari di Balai Kota Sukabumi.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan hari jadi Kota Sukabumi yang ke-105. Di mana ada delapan instansi pemerintah yang dilibatkan dalam pemberian layanan kepada masyarakat dari pagi hingga malam hari.
Lembaga yang dilibatkan antara lain Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) yang melayani pembuatan KTP, kartu keluarga (KK), akte kelahiran, dan dokumen kependudukan lainya. Selain itu Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi membuka pelayanan kesehatan untuk hewan, dan pemasaran produk hasil pertanian.
Selain itu Dinas Kesehatan Kota Sukabumi yang membuka pelayanan kesehatan. Berikutnya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah membuka mobil perpustakaan keliling, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar sosialisasi pemilu, dan lain sebagainya.
‘’ Layanan hingga malam hari ini sebagai bagian dari memberikan kemudahan bagi warga,’’ ujar Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami disela-sela membuka secara resmi pelayanan terpadu di Balai Kota Sukabumi. Ia berharap pada momen hari jadi Kota Sukabumi ini dapat menjadi kota yang lebih mandiri dan memiliki kemampuan untuk membangun kota yang lebih baik.
Andri menerangkan, layanan ini sejalan dengan slogan Provisi Jabar Ngabret. Targetnya Kota Sukabumi juga harus lebih ngabret di usia ke-105.
Menurut Andri, pembangunan di daerah harus dilakukan bersama-sama dengan semua elemen masyarakat. Terutama dengan berkolaborasi dalam memberikan pelayanan membangun Kota yang lebih baik dan membangun Indonesia yang kuat dan jaya.
Pelayanan terpadu ini ungkap Andri diharapkan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Sehingga warga bisa terlayani dengan baik secara merata.
Misalnya selama ini ada sebagian masyarakat yang tidak memiliki banyak waktu di hari kerja. Di mana melalui program pelayanan terpadu ini mereka dapat mengurus administrasi dan dokumen kependudukannya, dari mulai, KTP-El, perubahan KK, akta kelahiran, akta Kematian serta dokumen kependudukan lainnya.
Dokumen yang di urus itu ungkap Andri bisa langsung diproses pada hari itu juga. Selain itu masyarakat bisa melakukan pengecekan kesehatan secara gratis dan layanan lainnya.
Salah seorang warga Cikole Kota Sukabumi Nisa (23 tahun) mengatakan, layanan terpadu ini cukup membantu masyarakat. ‘’ Warga merasa terbantu karena tidak perlu jauh-jauh ke kantor Disdukcapil cukup ke balai kota untuk membuat KTP,’’ kata dia.