REPUBLIKA.CO.ID, LHOKSEUMAWE -- Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) menyatakan perkembangan pembangunan jalan tol di Provinsi Aceh, yakni Banda Aceh-Sigli, melampaui target yang telah ditetapkan. Jokowi pun mengaku mengapresiasi masyarakat Aceh karena mendukung pembangunan tol.
"Hingga saat ini pembangunannya berjalan dengan baik bahkan melampaui target,” kata Jokowi di sela-sela kampanye terbuka calon Presiden di Hotel Lido Graha, Lhokseumawe, Selasa (26/3).
Ia menjelaskan sejak dirinya meluncurkan pembangunan ruas jalan tol Trans Sumatera, Banda Aceh-Sigli sepanjang 75 kilometer, progres pembangunan sudah sepanjang 21 kilometer lahan yang sudah dibersihkan dan dibebaskan. “Laporan yang saya terima hari ini melampauii dari target,” kata Jokowi.
Menurut dia, capaian yang diperoleh tersebut merupakan bagian dari dukungan dan keinginan masyarakat Aceh untuk hadirnya Tol Aceh sampai Lampung. “Artinya apa, masyarakat Aceh sangat mendukung sekali kehadiran tol sebab pembangunannya berjalan lancar, tapi kalau pembebasannya bermasalah berarti itu tidak mendukung,” katanya.
Ia mengatakan kehadiran jalan Tol Aceh hingga Lampung akan mempercepat jalur logistik dan transportasi serta meningkatkan daya saing serta barang lebih kompetitif. “Insya Allah, Kita targetkan jalan Tol Aceh-Lampung akan tersambung pada 2024,” katanya.
Ia menyebutkan jalan Tol Aceh sampai dengan Provinsi Lampung tersebut sepanjang 2.700 km.
Dalam kampanye terbuka calon presiden di Provinsi Aceh Jokowi turut didampingi istrinya Iriana Jokowi dan Ketua TKN, Erick Thohir serta Menteri ATR, Sofyan Djalil. Kampanye terbuka calon Presiden nomor urut I yang dipusatkan di Hotel Lido Graha tersebut diikuti Sekber kabupaten/kota, partai pengusung, relawan dan juga alim ulama di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.