Sabtu 23 Mar 2019 04:00 WIB

PAM Jaya-Aetra Luncurkan Program Kemudahan Akses Air Bersih

Sudah dilakukan lebih dari 10 ribu sambungan untuk masyarakat berpenghasilan rendah.

Dirut PT Aetra Air Jakarta Edy Hari Sasono
Foto: Istimewa
Dirut PT Aetra Air Jakarta Edy Hari Sasono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - - PAM JAYA dan PT Aetra Air meluncurkan program kemudahan akses air bersih untuk masyarakat merpenghasilan rendah. Program ini dibuat untuk memperingati  hari air bersih sedunia yang bertemakan 'Leaving No One Behind'.

"Hingga tahun 2019 PAM Jaya dan Aetra telah melayani 10 ribu sambungan. Jumlah sambungan baru untuk kelompok MBR akan terus digenjot," kata Dirut PT Aetra Air Edy Hari Sasono, Jumat (22/3).

Salah satu lokasi itu adalah di wilayah Gongseng, Jakarta Timur. Di wilayah padat penduduk di Jakarta Timur tersebut tengah dilakukan penanaman pipa sepanjang 8,2 kilometer.

Potensi penambahan jumlah sambungan baru di area tersebut diperkirakan akan bertambah sebesar 2,312 pelanggan atau setara dengan penambahan 13.872 jiwa. Data terakhir bulan Februari 2019, Pam Jaya dan Aetra telah melayani kelompok MBR lebih dari 10 ribu sambungan.

Edy menjelaskan, selain menjamin kemudahan pemasangan, harga jual air pun sangat terjangkau. "Hanya dengan Rp 33 ribu per bulan atau Rp 1.100 per hari, masyarakat bisa mendapatkan air bersih sebanyak 10 ribu liter, sesuai Permendagri 23 tahun 2006," ujar Edy.

Harga air yang terjangkau oleh masyarakat berpenghasilan rendah ini, sejalan dengan tema peringatan Hari Air Sedunia 2019 "Leaving No One Behind", yang mengandung makna air untuk semua.

Dirut PAM Jaya Priyatno Bambang Hernowo mengatakan bahwa PAM Jaya pada tahun 2019 menargetkan pemasangan keran air siap minum pada 100 titik di seluruh DKI Jakarta. Salah satunya diresmikan di Kelurahan Kebon Bawang, Jakarta Utara.

Agar air bersih siap minum tersebut dapat dinikmati masyarakat luas, maka penempatannya dipilih di lokasi strategis, seperti kantor layanan publik pemerintah, masjid, dan sekolah.

Khusus mengenai Aetra, melalui 2 Instalasi Pengolahan Air (IPA), telah mencapai kapasitas produksi 10.500 liter per detik dengan jumlah sambungan lebih dari 456.990 sambungan (data Januari 2019) yang tersebar di seluruh Jakarta Timur, sebagian Jakarta Utara dan Jakarta Pusat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement