REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Organisasi Kesehatan Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa (WHO) mengungkap beberapa penyebab kematian terbanyak anak muda di dunia. Salah satunya yaitu kecelakaan lalu lintas (lalin).
"Penyebab utama kematian pada anak muda adalah kecelakaan lalu lintas, jumlahnya semakin meningkat dan seringkali ditemukan banyak anak muda yang mengemudi tidak hati-hati," kata Regional Director WHO-SEARO Poonam Khetrapal Singh saat konferensi pers Youth Town Hall yang melibatkan pemuda perwakilan dari 11 negara anggota South East Asia Region di Balai Kartini, di Jakarta, Rabu (20/3).
Selain itu, ia menyebut bunuh diri juga sebagai faktor lain yang menjadi penyebab utama kematian para kaum muda. Ia menyebut generasi muda saat ini sering menghadapi tantangan yang tidak bisa mereka hadapi sendiri, seperti depresi.
"Dengan demikian kami bermitra dengn kaum muda dan mereka bisa jadi mitra penting yang memahami masalah itu (masalah kesehatan),” kata Poonam.
Tantangan yang dihadapi kaum muda ini, dia melanjutkan, merupakan peluang penting untuk memberikan pertukaran ide atau pemikiran mereka terhadap tantangan yang dihadapi. Pemuda-pemudi di dunia diminta menghadapi tantangan emosi.
Lebih lanjut, Poonam menginginkan kaum muda dapat meningkatkan kesadaran untuk bergaya hidup sehat. Pihaknya menginginkan para pemuda ini jadi agen perubahan dan punya ide sendiri tentang menghadapi tantangan kesehatan dan mereka harus berkontribusi dalam hal itu.