Selasa 19 Mar 2019 17:24 WIB

Kiai Maruf Minta Santri Madura Pegang Tiga Prinsip

Ma'ruf ingatkan Santri akan dihadapkan dengan disrupsi digital.

Rep: Muhyiddin/ Red: Teguh Firmansyah
KH Maruf Amin
Foto: Antara
KH Maruf Amin

REPUBLIKA.CO.ID, SUMENEP -- Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 01, KH. Ma'ruf Amin menyampaikan tausiyah di Pondok Pesantren An-Nuqayah Guluk-Guluk, Semenep, Madura, Selasa (19/3). Kiai Ma'ruf berpesan kepada ribuan santri Madura agar memegang tiga prinsip untuk menghadapi tantangan 10 tahun ke depan.

"Santri harus pegang tiga prinsip, menjaga yang lama yang baik, mengambil yang baru yang lebih baik, dan melakukan upaya perbaikan perubahan ke arah yang lebih baik secara berkelanjutan," ujar Kiai Ma'ruf saat tausiyah dalam Acara Ngaji Bareng di Pesantren  An-Nuqayah, Sumenep, Selasa (19/3).

Baca Juga

Kiai Ma'ruf mengatakan, kedepan santri akan dihadapkan dengan Disrupsi digital dan revolusi industri 4.0. Karena itu, santri Madura harus siap menghadapi tantangan itu.

"Ini kita akan hadapi tantangan ke depan di mana menjungkir balikkan yang lama-lama yakni industri digital. Disrupsi. Ini santri zaman now harus paham," ucap ulama yang masih memiliki keturunan Madura ini.

Ketua Umum MUI ini menjelaskan, ulama juga memiliki tugas kolektif dalam membangun bangsa ini, yaitu menjaga negara dan agama. Namun, para ulama tidak mungkin berjalan sendiri-sendiri, sehingga para ulama bergabung dalam satu organisasi Nahdlatul Ulama (NU).

"Jadi menjaga agama dan negara harus bersama-sama. Bisa gerakan kultural, bisa juga strukturaliyyah. Kita harus menjaga negara dari upaya yang merusak NKRI. NKRI bagi kita bagi kita harga mati," kata Mantan Rais Aam PBNU.

Acara Ngaji Bareng dan Ijazah Kitab Shahih Bukhari itu dihadiri puluhan ulama pesantren dari Jawa Timur yang di antaranya Pengasuh Pesantren An-Nuqayah KH. Abd. A'la, Pengasuh Pesnatren Sidogiri Pasuruan, Pengasuh Pesantren Nurul Jadid.

Bahkan hadir pula putri Gus Dur Yenny Wahid dan Bupati Sumenep Abuya Busyro Karim, serta sejumlah pejabat lainnya di Madura.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement