Rabu 13 Mar 2019 12:35 WIB

Polisi Khawatirkan Ledakan Susulan di Sibolga

Polisi masih belum bisa melakukan olah TKP.

Rep: Mabruroh/ Red: Muhammad Hafil
Kabiro Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo
Foto: Arif Satrio Nugroho/Republika
Kabiro Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA — Ledakan susulan kembali terjadi di kediaman terduga teroris Husein alias Abu Hamzah di Sibolaga pada Rabu (13/3) dini hari tadi. Diduga masih akan ada ledakan susulan sehingga polisi masih belum bisa melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan saat ini tim Densus 88 Mabes Polri masih melakukan pengepungan di sekitar TKP. Yakni di kelurahan Pancuran Bambu, Kota Sibolaga, Sumatera Utara.

“Tim masih belum bisa masuk karena diduga masih ada sisa-sisa bom yang membahayakan petugas,” kata Dedi, Rabu (13/3).

Pengepungan, lanjut Dedi, dilakukan  Densus 88 Mabes Polri sejak Selasa (12/3) siang kemarin. Ledakan terjadi pada saat tim Densus 88 hendak melakukan penangkapan terhadap terduga teroris Husain alias Abu Hamzah.

Pasca edakan sekitar pukul 14.20 WIB, istri dan anak Husain masih belum juga menyerahkan diri. Mereka masih bertahan di dalam rumah.

Negosiasi pun nampaknya tidak berhasil dilakukan. Karena pada Rabu (13/3) dini hari kembali terdengar ledakan susulan. Polisi mengkonfirmasi bahwa ledakan tersebut dilakukan oleh istri dan anak Husain yang meninggal bunuh diri.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement