Ahad 10 Mar 2019 14:32 WIB

RS Salak Rawat Korban Luka KRL Anjlok, Termasuk Masinis

KRL anjlok hingga terguling di perlintasan Kebon Pedes, Tanah Sareal, Kota Bogor.

Petugas mengevakuasi KRL Commuter Line 1722 yang anjlok di pintu perlintasan Kebon Pedes, Tanah Sareal, Bogor, Jawa Barat, Ahad (10/3).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Petugas mengevakuasi KRL Commuter Line 1722 yang anjlok di pintu perlintasan Kebon Pedes, Tanah Sareal, Bogor, Jawa Barat, Ahad (10/3).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Rumah Sakit (RS) Salak Kota Bogor Jawa Barat merawat sebanyak tiga korban yang menderita luka-luka akibat kecelakaan anjloknya KRL Jakarta-Bogor. KRL anjlok hingga terguling di perlintasan Kebon Pedes, Tanah Sareal, Kota Bogor, Ahad (10/3).

"Korban ada enam orang, termasuk masinis," kata Kapolres Bogor, Komisaris Besar Polisi Hendri Fiuser, di Bogor, Ahad. Total korban saat ini mencapai sebanyak enam orang.

Baca Juga

Tiga korban sudah dipulangkan, sementara tiga korban lainnya masih dirawat di RS Salak, Kota Bogor. "Yang tiga orang ini sepertinya agak parah lukanya," katanya lagi.

Hendri tidak bisa memastikan luka yang diderita oleh para korban. Saat ini polisi bersama tim operasional PT KAI masih melakukan penanganan di lokasi.

Hingga berita ini diturunkan dilaporkan tidak ada laporan korban jiwa. Sementara itu Kapolsek Tanah Sareal AKP Sarip Samsu mengatakan, tidak ada korban jiwa, hanya luka-luka.     

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 10.10 WIB. Kereta melaju dari arah Jakarta ke Bogor, tiba-tiba mengalami anjlok.

"Itu karena anjlok," katanya.

Gerbong yang terguling ialah gerbong pertama dan kedua. Korban luka mayoritas perempuan.

"Iya korban ada tiga orang, ada perempuan. Data lengkapnya nanti ya, masih kami himpun," tuturnya.

PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), membenarkan adanya peristiwa anjloknya kereta commuter line KA 1722 di Bogor, Provinsi Jawa Barat, relasi Jatinegara-Bogor, pada Ahad pagi sekitar pukul 10.15. VP Komunikasi Perusahaan PT KCI, Eva Khairunnisa melalui pesan elektronik di Jakarta, menyampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan di lintas Bogor-Jakarta Kota.

"Atas nama perusahaan, kami sampaikan permohonan maaf sehubungan dengan anjlokan KA 1722 relasi Jatinegara-Bogor di petak jalan antara Cilebut-Bogor," kata Eva.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement