Jumat 08 Mar 2019 22:52 WIB

Jokowi Sebut Tol Sumatra Tersambung Pada 2024

Pembangunan jalan tol Sumatra akan diteruskan sampai Aceh.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Muhammad Hafil
Presiden Joko Widodo menyalami aparatur sipil negara (ASN) sebelum meresmikan tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar di Gerbang Tol Natar, Lampung Selatan, Lampung, Jumat (8/3/2019).
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Presiden Joko Widodo menyalami aparatur sipil negara (ASN) sebelum meresmikan tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar di Gerbang Tol Natar, Lampung Selatan, Lampung, Jumat (8/3/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) dari Pelabuhan Bakauheni sampai Aceh akan tersambung pada tahun 2024. Sedangkan pada Juni 2019, JTTS dari Bakauheni tersambung hingga Palembang pada Juni 2019.

“Jalan tol dari Bakauheni sampai Terbanggi Besar sepanjang 143 kilometer di Lampung. Ini ada jalan tol yang paling panjang yang pernah saya resmikan di negara kita. Nanti di bulan Juni akan diresmikan Bakauheni sampai Palembang,” kata Jokowi pada saat kunjungan di Lampung, Jumat (8/3).

Baca Juga

Menurut dia, pembangunan JTTS di Sumatra juga akan diteruskan sampai ke ujung paling barat di Aceh sampai tahun 2024 akan tersambung. Proyek pembangunan JTTS di Sumatra adalah kerja keras dari Kementrian PUPR dalam membangun infrastruktur yang ada di Tanah Air. Kemudian juga telah dibangun waduk-waduk besar di Lampung, untuk dirawat dan dijaga.

JTTS ruas Pelabuhan Bakauheni hingga Terbanggi Besar dilakukan pada tahun 2015 dan telah ground breaking dilakukan langsung oleh Jokowi. Setelah resmi dibangun, Jokowi kerap meninjau pembangunan JTTS di Lampung untuk melihat progresnya. JTTS di Lampung sudah bisa dilalui dari Pelabuhan Bakauheni sampai Sidomulyo. Pada liburanakhir tahun lalu, pemerintah membuka ruas JTTS Lampung untuk menghindari kemacetan arus lalu lintas di jalan lintas Sumatra.

Selain itu, Jokowi juga menyampaikan telah meresmikan terminal Bandara Radin Inten II Branti Lampung menjadi bandara internasional. “saya sudah sampaikan kepada menteri agar maksimal dalam dua minggu ini, harus ada penerbangan dari luar negeri ke Lampung,” kata Jokowi yang mengenakan jaket alumni SMA dan PT di Lampung.

Ia berharap dengan telah diresmikannya terminal Bandara Radin Inten II Branti menjadi bandara internasional, kunjungan wisatawan, pariwisata, dan investasi ke Lampung semakin meningkat dan banyak. Selain itu, dapat memberikan lapangan kerja yang luas bagi masyarakat. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement