Jumat 01 Mar 2019 03:03 WIB

Biasakan Anak Konsumsi Ikan

Kurang gizi menyebabkan stunting.

Misbakhun
Foto: Istimewa
Misbakhun

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Politikus Partai Golkar Mukhamad Misbakhun menghadiri acara bertajuk “Ayo Makan Ikan Mencegah Stunting" di Pantai Bentar, Kecamatan Gending, Jawa Timur. 

“Makan ikan itu sehat. Kalau kurang gizi, bisa menyebabkan stunting. Ayo bapak ibu kita biasakan anak-anak kita mengkonsumsi ikan. Bantuan bibit ikan ini juga wujud kepedulian Pak Jokowi supaya anak-anak kita bergizi sehat dengan memakan ikan,” kata Misbakhun, yang juga Juru Bicara TKN Jokowi-KH Ma'ruf Amin itu.

Pada acara tersebut, dilaksanakan pelepasan bibit ikan kakap yang berjumlah 15.000 ekor. Kata Misbakhun, per 1000 ekor ikan hidup, akan bisa menjadi 4 ton ikan kakap dewasa dalam 5 bulan ke depan. 

Lebih lanjut, dia menjelaskan Kementerian Kelautan dan Perikanan memberikan bantuan total senilai Rp14,052  miliar. Meliputi benih ikan kakap merah, ikan kerapu cantang, sertifikat hak atas tanah permodalan 66.680 m2, fasilitas penyaluran kredit nelayan, dan lain-lain. 

Selanjutnya, Misbakhun menyerahkan bantuan alat pertanian melalui Kementerian Pertanian. Yakni 10 traktor roda dua, 8 traktor bawang, 5 mesin pengupas bawang, dan ada 10 pompa air. Totalnya senilai Rp702.694.000. 

“Bapak ibu harus tahu, menjadi bagian dari tanggung jawab saya sebagai wakil bapak ibu sekalian di DPR RI, untuk membawa program-program pemerintah agar sampai ke masyarakat,” kata Misbakhun yang duduk di Komisi XI DPR RI itu.

Kegiatan itu melibatkan kelompok nelayan di 7 Kecamatan di Kabupaten Probolinggo yang terletak di sepanjang jalur pantura. Meliputi Tongas, Sumberasih, Dringu, Gending, Pajaraka, Kraksaan dan Paiton. 

Misbakhun mengatakan pesan utama dari semua itu adalah bahwa pemerintahan Joko Widodo memang konkrit dalam menjalankan keberpihakannya kepada rakyat kecil. 

Sebagai bukti lebih besarnya, Putra daerah asal Pasuruan itu membeberkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang sudah diberikan kepada seluruh masyarakat Indonesia berjumlah Rp187 triliun. 

“Angka itu paling besar dalam sejarah KUR pertanian dan KUR nelayan diadakan. Semuanya dalam rangka mendorong pertumbuhan. Sebab keinginan Pak Jokowi jelas. Kalau ekonominya tidak tumbuh maka pemerataan akan lebih sulit lagi untuk dilakukan,” kata Misbakhun.

Di acara itu, hadir juga Anggota IV Badan Pemeriksa Keungan (BPK) RI Rizal Djalil, Dirjen Tanaman Pangan Kementrian Pertanian Soemarjo Gatot Irianto, dan Wakil Bupati Probolinggo Ahmad Timbul Prihanjoko.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement