Kamis 28 Feb 2019 09:11 WIB

PLN Padamkan Listrik Pascagempa di Solok Selatan

Pemadaman dilakukan untuk mengecek peralatan pascagempa.

Listrik Padam (ilustrasi)
Foto: Antara/Basri Marzuki
Listrik Padam (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SOLOK SELATAN -- PADANG ARO -- Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohdro (PLTMH) Kencana Energi yang menyuplai listrik untuk Kecamatan Sangir, Solok Selatan, Sumatra Barat, dihentikan sementara. Hal tersebut dilakukan pascagempa yang terjadi pada Kamis (28/2) pagi di wilayah tersebut.

"SKE (Selo Kencana Energi) izin minta off sebentar untuk mengecek peralatan pascagempa Kamis pagi yang mengakibatkan pemadaman di Padang Aro," ujar manager Rayon PLN Muara Labuh, Kabupaten Solok Selatan, Aprinaldo.

Baca Juga

Pemadaman listrik untuk Kecamatan Sangir, imbuhnya terjadi sekitar pukul 06.30 WIB pascagempa bumi yang terjadi Kamis pagi. Listrik yang dihasilkan oleh PLTMH Selo Kencana Energi tersebut, imbuhnya diparalelkan ke gardu induk Solok.

Kendati demikian, pemadaman listrik tidak terjadi di Muaralabuh sekitar yang mendapat aliran listrik dari Solok. Menurut BKMG pada Kamis pukul 06.27.05 WIB wilayah Kabupaten Solok Selatan diguncang gempa bumi tektonik.

Hasil pemutakhiran analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki kekuatan magnitudo 5,3. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1,4 LS dan 101,53 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 36 km arah timur laut Kota Padang Aro, Kabupaten Solok Selatan, Propinsi Sumatera Barat pada kedalaman 10 km.

Gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Solok Selatan ini, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, merupakan jenis gempa bumi tektonik kerak dangkal (shallow crustal earthquake) yang terjadi akibat aktivitas Zona Sesar Sumatera (Sumatera Fault Zone) tepatnya pada pertemuan segmen Suliti-Siulak.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan jenis sesar mendatar (Strike-Slip).

Menurut informasi dirasakan dari masyarakat, dampak gempabumi dirasakan di daerah Solok Selatan IV MMI, Padang III-IV MMI, Painan dan Padang Panjang II-III MMI, Payakumbuh 50 Kota II MMI, Kepahyang I MMI .

Hingga pukul 06.45 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).  Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement