Rabu 27 Feb 2019 22:28 WIB

KPU: Cawapres akan Jawab Pertanyaan Sama Saat Debat

Pertanyaan yang sama di debat ketiga menjadi pembeda dari debat sebelumnya.

Rep: Dian Erika N/ Red: Indira Rezkisari
Persiapan Debat ke-3.  Komisioner KPU Wahyu Setiawan memimpin rapat persiapan debat ke-3 unutk calon wakil presiden bersama TKN dan BPN di KPU, Jakarta, Selasa (26/2/2019).
Foto: Republika/ Wihdan
Persiapan Debat ke-3. Komisioner KPU Wahyu Setiawan memimpin rapat persiapan debat ke-3 unutk calon wakil presiden bersama TKN dan BPN di KPU, Jakarta, Selasa (26/2/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Wahyu Setiawan, mengatakan para calon wakil presiden (cawapres) akan diberikan pertanyaan yang sama saat debat ketiga pilpres mendatang. Selain itu, seluruh pertanyaan untuk debat ketiga pilpres akan disampaikan dalam bentuk narasi.

Menurut Wahyu, kedua hal itu telah disepakati dalam rapat persiapan debat ketiga pilpres pada Selasa (26/2). Kedua hal tersebut, kata dia, merupakan sejumlah pembeda dengan pelaksanaan debat pertama.

Baca Juga

"Kemungkinan nanti semua pertanyaan akan disampaikan dalam bentuk narasi oleh moderator. Artinya, nanti tidak ada video (pertanyaan dalam bentuk video sebagaimana debat kedua," ujar Wahyu kepada wartawan di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (27/2).

Perbedaan lain, yakni masing-masing cawapres nanti akan mendapatkan pertanyaan yang sama dari panelis. "Sehingga para cawapres akan menjawab pertanyaan sama. Jadi ada pertanyaan silakan cawapres A menjawab, lanjut silakan cawapres B menjawab," lanjut Wahyu.

Sementara itu, dari segi penonton, KPU telah memastikan hanya mengizinkan sebanyak 75 undangan dari masing-masing pendukung parpol. Kapasitas jumlah penonton di arena debat kedua, kata Wahyu, sekitar 450 kursi-500 kursi.

"Sehingga sisa kursi undangan penonton itu nanti akan dialokasikan untuk undangan KPU," tutur Wahyu.

KPU juga akan menyiapkan alat peraga di arena debat. Karena itu, para pendukung cawapres nantinya tidak boleh membawa alat peraga di luar yang disediakan oleh KPU.  

Sementara itu, persamaan debat ketiga dengan debat sebelumnya yakni masih ada satu segmen tarung bebas yakni masing-masing cawapres saling bertanya. Nantinya sesi tarung bebas akan digelar dalam satu segmen.

Moderator debat ketiga pilpres telah ditentukan, yakni dua jurnalis televisi Alfito Deannova dan Putri Ayuningtyas. Untuk panelis, kata Wahyu, KPU sudah mencatat sekitar 50 kandidat.

"Kandidat ada 50-an baik pakar, pemerhati dan sebagainya sesuai tema debat ketiga. Nanti akan diputuskan nama panelis sekitar 7-9 orang," tambah Wahyu.

Sebagaimana diketahui, debat ketiga pilpres akan diselenggarakan pada 17 Maret 2019 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat. Debat nanti akan membahas tema pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan sosial-kebudayaan.

Debat tersebut akan mempertemukan cawapres nomor urut 01 KH Ma’ruf Amin dan cawapres nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno. Debat ketiga ini akan disiarkan oleh Trans TV, Trans 7 dan CNN Indonesia TV.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement