REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengklaim kebakaran lahan di Riau telah diatasi. Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Harmensyah mengklaim, udara di Dumai, Riau sudah baik dan clear.
"Pemadaman dengan operasi darat dan operasi udara water bombing. Detilnya tanya BPBD Provinsi Riau ya," katanya saat dihubungi Republika.co.id, Senin (18/2).
Sementara itu, Kepala BPBD Riau Edwar Sanger mengakui, memang sempat ada lahan gambut di wilayahnya yang terbakar. "Namun sudah dapat diatasi. Alhamdulillah tidak ada yang memakai masker," ujarnya.
Ia mengklaim, aparat tentara nasional Indonesia (TNI), kepolisian, BPBD, Manggala Agni, dan dunia usaha kini terus melakukan pendinginan di lapangan.
Sebelumnya, kebakaran lahan gambut di Riau semakin meluas. Dalam lima hari terakhir di bulan Februari 2019, tercatat 497,71 hektare lahan terbakar. Menurut BPBD Riau, wilayah yang paling parah terkena dampak kebakaran adalah Kabupaten Bengkalis.
"Kebakaran terluas terjadi di Kabupaten Bengkalis dengan total 322 hektare," kata Edwar.