Sabtu 16 Feb 2019 23:05 WIB

Tommy Tjokro: Debat Terbuka Jokowi-Prabowo Sesi Keempat

Debat terbuka tidak diatur lewat waktu melainkan oleh moderator.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Teguh Firmansyah
Suasana gladi kotor debat kedua Pilpres 2019 di Ballroom Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Sabtu (16/2).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Suasana gladi kotor debat kedua Pilpres 2019 di Ballroom Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Sabtu (16/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tommy Tjokro, moderator debat calon presiden (capres) putaran kedua mengatakan, debat capres putaran kedua ini akan menampilkan sesi debat terbuka antar capres tanpa pembatasan waktu. Debata tanpa pembatasan itu akan dilakukan di segmen keempat.

"Segmen empat ini adalah segmen yang dikembangkan berbeda dari debat pertama dan isinya adalah debat terbuka, tidak ada timer di masing-masing calon, waktu atau kontrol sepenuhnya ada di tangan kami moderator," ujar Tommy di Golden Ballroom Hotel Sultan, Sabtu (16/2).

Baca Juga

Menurut Tomy alur debat sepenuhnya dikendalikan oleh moderator. Sedi debat terbuka di debat capres putaran kedua ini, kata ia, adalah hasil evaluasi debat pertama. Diharapkan bisa membuat debat antarcapres menjadi lebih hidup.

"Debat kedua ini hasil evaluasi dari sisi aturan main. Makanya ada segmen yang berbeda tadi, tugas kami adalah membuat (debat) ini lebih hidup lagi. Semoga kami bisa memancing kedua capres tampil lebih rileks, lebih hidup dan secara subtansi akan berbeda dengan yang sudah ditayangkan," ujarnya.

Tommy juga mengaku tegang jelang debat capres kali ini. Ia menilai debat capres ini sebagai sebuah momen besar.

"Haruslah deg-degan karena ini kan momen besar. Ini adalah debat capres pertama buat kami. Suatu hal yang serius. Mandat yang merupakan sebuah keberuntungan bagi kami dan diupayakan sebaik mungkin. Deg-degan itu harus agar kami bisa berbuat lebih baik lagi," katanya.

Debat kedua akan berlangsung pada Ahad 17 Februari 2019 pukul 20.00 WIB dengan tema energi, pangan, infrastruktur, sumber daya alam dan lingkungan hidup. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement