Selasa 12 Feb 2019 09:36 WIB

Kiai Maruf: Milenial Jangan Cuma Dimanfaatkan untuk Pilpres

Kiai Maruf mengatakan milenial harus diberdayakan.

Rep: Muhyiddin/ Red: Bayu Hermawan
KH Maruf Amin
Foto: Antara
KH Maruf Amin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Wakil Presiden nomor urut 01, KH Maruf Amin mengungkapkan potensi besar generasi milenial pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 yang berjumlah kurang lebih lima juta. Namun, Maruf mengingatkan generasi milenial tidak boleh hanya dimanfaatkan untuk Pilpres saja, tapi harus diberdayakan.

Hal ini disampaikan Kiai Maruf menjawab pertanyaan aktris Kirana Larasati tentang milenial dan kaum perempuan di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (11/2). "Generasi milenial saat ini ada sekitar lima juta lebih yang akan menjadi pemilih pemula. Mereka jangan hanya dimanfaatkan untuk kepentingan Pilpres 2019, tapi harus diberdayakan. Generasi muda harus kita siapkan untuk persaingan era milenial 4.0," ujarnya.

Ketua Umum MUI ini menjelaskan, kaum milenial merupakan generasi masa depan. Karena itu, menurutnya, kaum milenial juga merupakan salah satu alasan dirinya mau maju menjadi cawapres Joko Widodo (Jokowi). Karena, kata dia, sebagai orang tua dirinya akan menanamkan pohon untuk generasi muda, bukan untuk kepentingan pribadinya.

"Saya menanam hari ini bukan untuk saya, tapi untuk generasi muda yang akan menikmati apa yang saya tanam. Itulah yang menginspirasi saya untuk maju bersama Pak Jokowi," kata Mustasyar PBNU ini.

Penjelasan Kiai Ma'ruf itu pun menambah keyakinan Kirana Larasati untuk mendukung pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01, Jokowi-KH. Ma'ruf. Bahkan, aktris kelahiran Jakarta 29 Agustus 1987 tersebut siap untuk turun lapangan mengampanyekan paslon nomor 01 untuk memenangkan Pilpres 2019.

"Setelah ngobrol dan sarapan pagi bareng, jujur saya semakin mengangumi keilmuwaan dan kebapakan Abah Amin. Sosoknya sangat mengayomi. Saya sebagai generasi milenial dan juga kaum perempuan sangat bangga mendapatkan perhatian luar biasa lewat visi misinya," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement