Kamis 24 Jan 2019 16:56 WIB

Iluni UI Deklarasikan Pemilu Damai Bersama Timses Dua Paslon

Kehadiran alumni UI diharapkan akan membawa pemilu makin berkualitas.

 'Deklarasi Pemilu Damai dan Berkualitas' yang diadakan Pengurus Iluni UI di Jakarta Pusat.
Foto: iluni UI
'Deklarasi Pemilu Damai dan Berkualitas' yang diadakan Pengurus Iluni UI di Jakarta Pusat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) melakukan deklarasi pemilu damai bersama tim sukses dua pasangan calon presiden. Ketua Umum Pengurus Iluni UI)Arief Budhi Hardono menegaskan Iluni UI mendukung peran aktif seluruh alumni UI  dalam Pemilihan Presiden (Pilpres)  maupun Pemilihan anggota legislatif (Pileg) 2019 ini. Dia berharap kehadiran alumni UI di kontestasi demokrasi  ini akan membawa Pilpres dan Pileg semakin berkualitas.

  

Hadir mewakili Tim Kampanye Nasional (TKN)  Paslon 01 antara lain Sekjen DPP Partai Persatuan Pembangunan yang juga alumni FHUI 1982 Arsul Sani, Anggota DPR RI dari Partai Golkar yang juga alumni Pasca Sarjana Ekonomi UI Dave Akbar Laksono, Indra J. Piliang alumni Fakultas Ilmu Budaya, serta Ketua Umum Ormas Projo yang juga alumni Komunikasi FISIP  UI 1990 Budi Arie Setiadi atau Muni.

Perwakilan dari tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Paslon 02  antara lain Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang juga alumni FIB UI tahun 1989 Mustafa Kamal, dan Wakil Bendahara umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN)  yang juga  alumni FTUI 1984, Chandra Tirtawijaya, juru bicara BPN Prabowo Sandi yang juga alumni FEB UI 1999 Harryadin Mahardika dan ketua Relawan Prabowo Sandi Bambang Tri Puspito, alumni Fakultas Teknik.

 “Iluni UI bangga dengan pencapaian dan prestasi  yang  telah ditorehkan para alumninya di bidang politik. Apapun Parpol yang dipilihnya.Siapapun Pasangan Capres yang didukungnya. Apakah pasangan 01 atau Jokowi-Ma’ruf maupun pasangan 02 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno. Alumni UI yang berada di dua Paslon tersebut membawa gagasan dan ide–ide kreatif dan inovatif," ujar Arief, saat memberikan sambutan dalam acara 'Deklarasi Pemilu Damai dan Berkualitas' yang diadakan Pengurus Iluni UI di Jakarta Pusat.

Di tempat yang sama, anggota BPN Paslon 02 Chandra Tirtawijaya menyambut dan mendukung gagasan Iluni UI mendeklarasikan Pemilu yang damai jujur dan adil. Chandra berharap Iluni UI terus mengawal jalannya proses Pilpres 2019. Sehingga Pilpres dan pemilu ini bukan hanya berlangsung damai, tapi kejujuran dalam pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara dapat benar benar direalisasikan.

“Langkah Iluni UI  dengan mengadakan Deklarasi Pemilu Damai ini sangat bagus. Namun harusnya Iluni UI juga mendorong dan mengawal agar Pilpres ini juga berlangsung dengan jujur dan adil,” kata dia.

Di tempat yang sama  Sekjen DPP PPP Arsul Sani mendukung apa yang dilakukan Pengurus ILUNI UI. Pihaknya berkomitmen untuk menjaga Pemilu ini berjalan tertib dan aman. Karena itu, dirinya juga yakin, Pilpres akan berlangsung dengan aman dan damai.

Keyakinan bahwa Pemilu akan berlangsung damai juga disampaikan Ketua Umum Projo, Budi Arie. Menurut Budi Arie, rakyat Indonesia sudah lebih dewasa dari pada elite-elite politik yang ada saat ini. Pilpres ini merupakan konstestasi politik yang mensyaratkan adanya perbedaan.

Perbedaan dua pasangan pemimpin bangsa yang terbaik yang terpilih menjadi calon presiden. Pemilihan Presiden yang rutin dijalankan setiap lima tahun sekali ini harus terus dijalani dan rakyat sudah sadar akan itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement