REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau warga untuk mewaspadai gelombang laut tinggi, khususnya bagi mereka yang bepergian dengan transportasi laut. Data BMKG Selasa (22/1) pagi, menjelaskan, gelombang laut yang bisa mencapai 1,25 meter hingga 2,50 meter. Gelombang tinggi tersebut diperkirakan akan terjadi di perairan utara Pangkal Pinang, Selat Gelasa, Selat Bangka bagian utara, Selat Bangka bagian selatan, dan perairan Kepulauan Seribu.
Gelombang laut dengan tinggi mencapai 2,5 meter hingga 4,0 meter diprediksi akan terjadi di Selat Karimata bagian selatan, Laut Jawa bagian barat, perairan utara Jawa Barat, perairan selatan Jawa Barat, Samudera Hindia selatan di wilayah Jawa Barat, perairan selatan Banten dan Samudera Hindia di selatan Banten.
Angin di utara Perairan Jawa bagian Barat umumnya bertiup dari barat hingga barat laut dengan kecepatan angin antara 10- 30 knot dan angin di selatan perairan Jawa bagian barat umumnya bertiup dari barat daya hingga barat laut dengan kecepatan angin antara 12-25 knot.
Warga yang akan bertolak dari pelabuhan seperti Tanjung Priok, Sunda Kelapa, Marunda, Kalibaru, Kali Adem dan PPS Nizam Zachman dihimbau untuk tetap waspada.
Data yang dihimpun dari laman resmi bmkg.go.id juga memperingatkan hujan ringan di seluruh wilayah Jakarta. Hujan ringan juga diperkirakan akan menyelimuti perairan utara Jawa Barat dan perairan selatan Banten. Prediksi tinggi gelombang laut dan kecepatan angin ini diperkirakan akan bertahan hingga pukul 19.00 WIB.