Sabtu 12 Jan 2019 15:31 WIB

PP Muhammadiyah Resmikan Rumah Baca di Kampung Warmon Kokoda

Berlokasi di tengah rawa, kondisi awal rumah baca memprihatinkan.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Dwi Murdaningsih
Peresmian rumah baca di Kampung Warmon Kokoda, Sorong, Papua  Barat, Sabtu (12/1).
Foto: republika/wahyu suryana
Peresmian rumah baca di Kampung Warmon Kokoda, Sorong, Papua Barat, Sabtu (12/1).

REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir meresmikan rumah baca di Kampung Warmon Kokoda, Kabupaten Sorong, Papua Barat. Ini jadi satu dari rangkaian peresmian di kampung-kampung binaan Muhammadiyah.

Kampung Warmon Kokoda yang ditinggali sekitar 1.000 warga sendiri merupakan binaan Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) PP Muhammadiyah. Inisiasinya berasal dari Universitas Pendidikan Muhammadiyah (Unimuda).

Demi memasifkan kemanfaatan, digandeng Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) untuk mengirim mahasiswa-mahasiswanya melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke Kampung Warmon. Dari merekalah ide rumah baca berasal.

Berlokasi di tengah rawa, kondisi awal rumah baca memprihatinkan. Tapi, walau terbuat dari kayu-kayu dengan koleksi buku sangat terbatas, mahasiswa KKN yang memperjuankan agar orang tua mau membolehkan anaknya belajar di sana.

Tiga tahun berlalu, perjuangan mereka tidak sia-sia. Jerih itu berbuah manis saat rumah baca mendapat bantuan pembangunan. Hari ini, kondisi yang bernuansa alam itu bersolek menjadi bangunan semen kokoh bergambar kreatif.

Dalam sambutannya, ia menerangkan, posisi rumah baca menjadi semakin penting bagi generasi muda hari ini. Maka itu, Haedar menekankan, apa yang Muhammadiyah lakukan tidak lain memajukan, memuliakan dan menghadirkan usaha-usaha nyata.

"Jiwa dan kehadiran kami ingin berta'awun kepada seluruh masyarakat Kokoda, berharap apa yang kami coba lakukan hanya merupakan tonggak atau mliestone, yang nanti justru berguna bagi anak-anak generasi belia saat ini," kata Haedar, Sabtu (12/1).

Peresmian ini mendapat apresiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sorong. Wakil Bupati Sorong, Suko Harjono menekankan, sejak pertama hadir di Sorong apa yang Muhammadiyah lakukan telah menghadirkan sinergi yang baik.

Suko mengaku bersykur, apa yang ada dilakukan Muhammadiyah telah menjadi contoh keikhlasan yang menularkan nilai-nilai kebaikan. Semua itu hanya memiliki satu tujuan yaitu mengembangkan Kampung Warmon Kokoda.

"Dan hingga hari ini Kampung Warmon Kokoda sudah menjadi kampung yang setara dengan kampung-kampung lain dan juga mendapat dana desa," ujar Suko.

Kepala Kampung Kokoda, Syamsuddin Namugur menekankan, Kampung Warmon Kokoda kini sekaligus telah menjadi Kampung Muhammadiyah. Pasalnya, 100 persen warga yang ada merupakan warga Muhammadiyah.

Ia menerangkan, semua itu lantaran perhatian luas biasa yang diberikan kepada Kampung Warmon Kokoda. Kontribusi yang diberikan Muhammadiyah telah membangun peradaban manusia di Kampung Warmon.

Untuk itu, Syamsuddin mengaku memiliki hasrat besar mewujudkan cita-cita KH Ahmad Dahlan. Yaitu, menjadi elemen Muhammadiyah yang berkemajuan dan memberi segalanya bagi Tanah Air tercinta.

"Kami hanya ingin memperbaiki diri agar orang-orang Kokoda bisa bersaing, dan insya Allah melahirkan generasi yang lebih baik, generasi yang taat kepada Allah SWT," kata Syamsuddin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement