Rabu 09 Jan 2019 09:45 WIB

Prabowo akan Bentuk Kementerian Khusus Penanganan Bencana

Ide tersebut muncul mengingat Indonesia rawan terjadi bencana.

Rep: Ali Mansur/ Red: Muhammad Hafil
Prabowo Subianto
Foto: Antara/Izaac Mulyawan
Prabowo Subianto

REPUBLIKA.CO.ID, SIGI -- Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berencana akan membentuk kementerian baru yang khusus menangani masalah bencana alam jika dirinya terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia pada Pilpres 2019 mendatang. Ide dan gagasan tersebut muncul lantaran beberapa wilayah di Indonesia masuk ke dalam wilayah rawan bencana. 

Karena itu, kata Prabowo, dibutuhkanlah lembaga khusus yang menangani masalah tersebut. Apalagi negara-negara di dunia yang wilayahnya rawan bencana telah memiliki kementerian khusus yang menangani masalah tersebut. 

"Kita sedang berpikir ke arah situ (membentuk kementerian khusus menangani bencana alam), karena banyak negara yang punya badan khusus seperti itu, saya kira kita sedang berpokir seperti itu, karena kawasan kita seperti ini (rawan bencana) jadi kita harus siap," kata Prabowo, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (9/1).

Capres yang berpasangan dengan Sandiaga Salahuddin Uno itu menjelaskan, karena beberapa daerah di Indonesia masuk kedalam wilayah rawan bencana, maka pemerintah Indonesia harus berfikir panjang untuk menyiapkan sarana dan sumber daya siap siaga menghadapi bencana alam tersebut. Sehingga, proses pencegahan dan penanganan bencana bisa berjalan dengan baik dan cepat. 

"Kita tinggal di suatu kawasan yang harus siap menghadapi bencana, karena itu tentunya kita harus berfikir jauh kedepan kita harus menyiapkan sarana dan sumber daya kita supaya kita lebih siap menghadapi bencana dan bisa cepat membantu rakyat," kata Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement