REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Rombongan siswa kelas VIII MTsN Negeri 1 Bogor melakukan pembelajaran di luar kelas (outing class) ke Yogyakarta sejak Jumat (4/1) hingga Senin (7/1). Outing class ini bertujuan untuk meningkatkan pembelajaran siswa selain materi yang telah diperoleh selama ini di ruang kelas.
Kepala MTsN 1 Bogor Eti Munyati dalam sambutannya berharap siswa mampu memanfaatkan outing class ini untuk memacu pengetahuan dan keterampilan dari pelajaran yang diperoleh di sekolah. "Siswa bisa langsung praktek shalat dalam perjalanan. Sekaligus mendalami pelajaran akidah, fikih, sejarah Islam, IPA, sains, IPS, seni dan bahasa," ujar Eti dalam siaran persnya Ahad (6/1).
Rombongan siswa ini didampingi sejumlah guru berangkat dari kawasan Lebak Wangi, Bogor Jumat (4/1) lalu dengan mengendarai tujuh bus. Selama dalam perjalanan para siswa melaksanakan sejumlah kegiatan bersama-sama yang membuat mereka semakin kompak serta tak meninggalkan kewajiban sebagai Muslim.
Siswa MTsN 1 Bogor saat berada di Taman Pintar, Yogyakarta.
Saat tiba waktu shalat, sebagai musafir mereka selalu singgah di masjid untuk melaksanakan shalat wajib dengan cara menjamak. Selama berkunjung ke Yoyakarta, para siswa mengunjungi sejumlah tempat yang menambah wawasan pengetahuan mereka. Agus Widiyanto, salah seorang guru yang mendampingi siswanya mengatakan, para siswa terlihat antusias mempraktekkan berbagai percobaan seperti IPA, Matematika dan Ilmu sosial di Taman Pintar.
Hukum archimedes, pembiasan, percerminan, gaya gravitasi, mekanisme gerak langkah manusia, perkembangan sains dan teknologi serta banyak hal lagi mereka amati dengan seksama serta mempraktikkannya di Taman Pintar, Yogkarta. Bukan hanya pelajaran sains dan sosial, mereka juga belajar budaya dan seni dengan berkunjung ke Keraton Yogyakarta serta Candi Borobudur.
Dalam pembelajaran agama, siswa juga mempraktekkan langsung ibadah shalat dalam perjalanan, juga Shalat Dhuha yang dilaksanakan di Masjid Gedhe Kauman. Sedangkan untuk memperdalam nilai patriotisme dan kecintaan pada Tanah Air NKRI, siswa diperkenalkan dengan perjuangan rakyat dan tentara yang tersaji di Monumen Jogya Kembali (Monjali).
Rombongan siswa MTsN 1 Bogor bersama sejumlah turis mancanegara di Yogyakarta
Untuk pembelajaran Bahasa Indonesia, Agus mengatakan, siswa diberikan tugas membuat karya tulis ilmiah sebagai laporan outing class mereka nanti. Siswa juga langsung mempraktekkan percakapan dengan native speaker dengan memberanikan diri bercakap-cakap dengan sejumlah turis mancanegara di obyek wisata tersebut.
Sella Mutiari, salah satu siswa yang mengikuti kegiatan tersebut mengaku sangat senang dengan acara outing class ini. Apalagi menurut dia, pengetahuannya lebih melekat karena bisa langsung praktek percobsan IPA, matematika dan lainnya saat berada di Taman Pintar.
Sedangkan siswa lannya, M Bahi Fadhilah mengatakan kegiatan ini menambah wawasan dan pengetahuan baru yang tidak bisa didapatnya di sekolah. "Senang sekali, banyak pengetahuan baru yang tidak didapat di sekolah, seperti mengenal berbagai hukum dan eksperimen dalam IPA, matematika, juga untuk pelajaran agama," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
