Kamis 27 Dec 2018 17:37 WIB

Malam Tahun Baru, Ruas Protokol Bekasi Ditutup

CFN dimulai pada Senin, 31 Desember pukul 22.30 WIB hingga 1 Januari pukul 01.00.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Dwi Murdaningsih
 Warga beraktifitas di jalanan Asia Afrika yang menyelenggarakan Car Free Night, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (16/5).
Foto: Antara/Agus Bebeng
Warga beraktifitas di jalanan Asia Afrika yang menyelenggarakan Car Free Night, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (16/5).

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI – Menyambut perayaan Tahun Baru 2019, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi bakal menutup Jalan Ahmad Yani yang menjadi ruas protokol Bekasi. Penutupan tersebut seiring akan diadakannya Car Free Night (CFN) atau malam bebas kendaraan di jalan sepanjang 3,4 kilometer.

Kepala Sub Bagian Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, CFN digelar dari jalan layang Summarecon Bekasi hingga simpang Bekasi Cyber Park (BCP). CFN, kata Erna, akan dimulai pada Senin, 31 Desember 2018 pukul 22.30 WIB hingga Selasa, 1 Januari 2019 pukul  01.00 WIB.

“Car Free Night kita fokuskan di Jalan Ahmad Yani dari penutupan tahun hingga awal tahun baru. Personel sudah disiapkan untuk melakukan pengamanan,” kata Erna kepada wartawan di Bekasi, 27/12).

Kendaraan Masuk Surabaya akan Dibatasi Saat Tahun Baru

Ia menjelaskan, aparat gabungan yang terdiri dari kepolisian, instansi terkait, serta ormas mencapai 1.945 personel. Mereka, kata Erna, tak hanya ditugaskan untuk mengamankan CFN namun juga titik-titik rawan macet di malam tahun baru. Erna meminta masyarakat yang akan hadir dalam CFN agar tidak bergerombol atau membentuk konvoi.

Sebab, hal itu dapat memicu kemacetan serta berpotensi menimbulkan keributan di keramaian. Selain itu, pihaknya meminta agar tidak ada yang membawa dan membakar petasan karena telah dilarang. Pemkot, lanjut Erna, sudah menyediakan kembang api yang akan memeriahkan perayaan tahun baru.

Kepala Seksi Pengendalian dan Operasional Dinas Perhubungan Kota Bekasi Bambang Putra mengatakan, selama penyelenggaraan CFN, jalan akan ditutup bagi semua pengendara. Menurut dia, gelaran CFN tahun ini merupakan kali ketiga sejak digelar pertama kali pada 2015 silam. Adapun masyarakat yang hadir diperkirakan mencapai 10 ribu orang.

“Jalan ditutup karena akan menjadi pusat perkumpulan warga. Seperti biasa, kita tentu lakukan pengalihan arus lalu lintas,” ujarnya.

Bambang mengatakan, pihaknya bakal mengerahkan 766 personel untuk mengamankan lalu lintas di seluruh wilayah Kota Bekasi. Sebanyak 150 diantaranya bertugas mengamankan CFN. Ia mengatakan, Dishub Kota Bekasi juga telah menyediakan titik-titik kantong parkir untuk meminimalisir kesemrawutan kendaraan.

Lebih lanjut, ia mengatakan selain CFN yang diadakan oleh Pemkot Bekasi, kawasan Summarecon Bekasi dan Harapan Indah yang dikembangkan oleh swasta turut menggelar pesta kembang api di perayaan tahun baru. Oleh sebab itu, warga yang bepergian diharapkan sudah mengantisipasi jalur yang akan dilintasi agar tidak terjebak kemacetan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement