Selasa 25 Dec 2018 09:24 WIB

Korban Meninggal Tsunami di Lampung Sudah 108 Orang

Polisi terjunkan anjing pelacak untuk menelusuri korban yang hilang.

Foto Gunung Anak Krakatau diambil pada Ahad (23/12). Krakatau tampak mengeluarkan asap hitam dari puncak kawah.
Foto: AP
Foto Gunung Anak Krakatau diambil pada Ahad (23/12). Krakatau tampak mengeluarkan asap hitam dari puncak kawah.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Jumlah korban meninggal di Kabupaten Lampung Selatan akibat tsunami tercatat mencapai 106 orang. Adapun korban luka-luka sebanyak 574 orang.

Menurut informasi dari BPBD Lampung Selatan, Selasa (25/12) pagi,  korban luka yang kini masih dirawat di RS Bob Bazar sebanyak 279 orang.  Sementara total, korban meninggal di seluruh wilayah Provinsi Lampung hingga Senin (25/12) malam tercatat 108 orang.

Kepolisian Daerah (Polda) Lampung terus mencari korban terdampak tsunami di wilayah perairan provinsi itu dan pencarian korban dibantu anjing pelacak.

"Ini sangat efektif untuk menemukan korban  yang telah meninggal dunia," kata Kapolda Lampung, Irjenpol Purwadi Arianto di Bandarlampung, Selasa (25/12).

Baca juga,  Pakar Prediksi Tsunami Susulan Terjang Indonesia.

Ia menambahkan, pencarian korban bencana tsunami menggunakan anjing pelacak dengan tujuan untuk memudahkan pencarian para korban lainnya yang belum ditemukan. Beberapa korban yang telah ditemukan rata-rata tertimpa reruntuhan bangunan.

"Apalagi ini sudah memasuki hari ke-4 dan efeknya adalah bau. Dengan bau itu kita bisa lebih memudahkan untuk menemui korban menggunakan anjing pelacak," terangnya.

Dia menambahkan, pihaknya juga telah membentuk tim Disaster Victim Investigation (DVI) guna memudahkan dalam melakukan identifikasi jenazah yang telah ditemukan.

"Kita bisa identifikasi dari bekas-bekas material di tubuhnya ataupun melalui sidik jari jika masih memungkinkan. Jika jenazah anak kecil kita lakukan dengan cara mengumumkan jika ada keluarganya yang merasa kehilangan," jelas Kapolda.

Berdasarkan data dari Polda Lampung hingga pagi ini korban bencana tsunami di perairan Provinsi Lampung telah merenggut nyawa sebanyak 108 jiwa yang terdiri dari anak-anak hingga dewasa.

Dari 108 orang tersebut, Polda Lampung sampai saat ini masih melakukan identifikasi terhadap sembilan orang yang belum diketahui identitasnya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement