Kamis 20 Dec 2018 02:17 WIB

Jelang Galungan, Bali Gelar Pasar Murah

Pasar murah selalu diadakan jelang hari besar keagamaan.

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Muhammad Hafil
Warga membawa barang belanjaan saat pasar murah (Ilustrasi).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Warga membawa barang belanjaan saat pasar murah (Ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Bali bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK menggelar pasar murah menjelang perayaan Galungan yang jatuh pada Rabu, 26 Desember 2018. Pasar murah kali ini digelar di depan Gedung Wisma Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Rabu (19/12).

"Kegiatan pasar murah ini selalu dilakukan menjelang hari raya besar keagamaan, seperti Galungan dan Natal. Semua produk yang dijual di bawah harga pasar," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Bali, I Wayan Mardiana, Rabu (19/12).

Sebanyak 20 pedagang dilibatkan dalam pasar murah kali ini. Mereka berasal dari berbagai kabupaten kota di Bali dan sebagian besar adalah petani produsen yang menjual pangan dan olahannya, buah, juga sayuran.

Produk-produk yang dijual juga produk lokal. Mardiana mengatakan pasar murah akan terus digelar hingga tahun depan dalam rangka intervensi jika terjadi gejolak harga, khususnya dari produk sembilan bahan pokok.

Pasar murah kali ini juga dalam rangka sosialisasi penggunakan kantong ramah lingkungan. Konsumen tidak lagi menggunakan kantong plastik dari pedagang, melainkan kantong daur ulang yang diberikan gratis.

Berdasarkan Peraturan Wali Kota Denpasar Nomor 36/ 2018, Denpasar akan memberlakukan pengurangan hingga penghentian penggunaan kantong plastik per 1 Januari 2019. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement